Paris Saint-Germain vs. Barcelona:  Upaya Tuan Rumah Akhiri Kutukan Liga Champions

JAKARTA - Juara Liga Prancis bersaing dengan juara Liga Spanyol untuk memperebutkan keunggulan leg pertama dalam perempat final Liga Champions, saat Paris Saint-Germain menyambut Barcelona di Stadion Parc des Princes, Paris,  pada Rabu, 10 April atau Kamis dini hari WIB.

Luis Enrique bertemu kembali dengan mantan klubnya setelah berhasil membawa timnya melalui kemenangan agregat 4-1 atas Real Sociedad di babak 16 besar, sementara La Blaugrana menang 4-2 atas juara Italia Napoli.

Sembilan tahun setelah mengangkat trofi Eropa bersama Barcelona, Enrique berada dalam jarak lima pertandingan untuk mampu mengakhiri kutukan Champions League yang menyakitkan bagi PSG, sambil memberikan hadiah perpisahan terbaik kepada Kylian Mbappe.

Walaupun pertandingan babak 16 melawan Real Sociedad tidak diharapkan menimbulkan terlalu banyak masalah bagi Les Parisiens, tim Enrique mampu meraih dua kemenangan dengan skor 2-0 dan 2-1 atas pasukan Imanol Alguacil, di mana Mbappe mencetak tiga dari empat gol PSG di kedua leg.

Namun, setelah terus menerima pertanyaan tentang penggantian Mbappe di pertandingan sebelumnya, Enrique menambah panas suasana dengan membenamkannya di bangku cadangan untuk pertandingan Ligue 1 akhir pekan melawan Clermont, yang secara ajaib unggul hingga menit ke-85 di Parc des Princes sebelum Goncalo Ramos menyelamatkan situasi.

Meskipun gagal mengalahkan tim terburuk di liga Prancis, PSG sudah mengklaim status juara - unggul 10 poin di puncak klasemen dengan enam pertandingan tersisa - dan penyelamat gol Ramos di menit akhir akhir pekan lalu memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka di semua kompetisi menjadi 27 pertandingan.

Kekalahan terakhir Les Parisiens datang dalam kunjungan ke AC Milan dalam perjalanan Liga Champions pada November, dan tidak perlu dikatakan lagi tentang kecenderungan tuan rumah untuk kolaps di level Eropa, salah satunya yang pernah dilihat Enrique ketika menjadi manajer Barcelona tujuh musim lalu.

Kemenangan Barcelona yang luar biasa 6-1 atas PSG pada musim 2016-17 tidak diikuti oleh gemerlap di Liga Champions, namun para tamu kini kembali ke perempat final untuk pertama kalinya sejak musim 2019-20.

Pada kesempatan tersebut, Bayern Munchen menghancurkan lawan mereka dengan skor 8-2, tetapi Barcelona melakukan perjalanan relatif singkat ke Paris dengan semangat tinggi, dan disertai pengumuman Xavi bahwa ia akan mundur dari jabatannya di akhir musim.

Sejak melemparkan bom pengunduran dirinya setelah kekalahan 5-3 dari Villarreal pada Januari, Xavi telah memimpin timnya dalam rentetan 11 pertandingan tak terkalahkan di semua kompetisi, termasuk kemenangan telak 3-1 atas Napoli di leg kedua babak 16 besar setelah bermain imbang 1-1 di Italia.

Sukses atas Partenopei itu menandai kemenangan kedua dari empat kemenangan berturut-turut bagi juara La Liga menjelang kunjungan ke Paris, karena Barca berhasil mengalahkan Mallorca, Atletico Madrid, dan Las Palmas di tiga pertandingan terakhir La Liga mereka, dengan menjaga tiga clean sheet sekaligus.

Gap delapan poin ke pemuncak klasemen sementara Liga Spanyol. Real Madrid, dengan delapan pertandingan tersisa mungkin tidak terkejar bagi Barcelona, tetapi PSG sangat mengetahui bahwa Blaugrana memiliki rekam jejak manis ketika menghadapi tekanan.

Namun, pertemuan dua leg mereka di babak 16 besar pada musim 2020-21 berakhir dengan kemenangan telak 5-2 bagi tim Prancis yang mengakhiri perpisahan Lionel Messi; Barcelona kini dapat membalas dendam dengan memberikan perlakuan yang sama kepada Mbappe yang akan bergabung dengan Real Madrid musim depan.

Perkiraan Susunan Pemain

Paris Saint-Germain: Donnarumma; Zaire-Emery, Marquinhos, Skriniar, Mendes; Lee, Ugarte, Vitinha; Dembele, Ramos, Mbappe

Barcelona: Ter Stegen; Kounde, Cubarsi, Araujo, Cancelo; De Jong, Gundogan, Lopez; Yamal, Lewandowski, Raphinha