JAKARTA - Arsenal sedang terpuruk. Tim asuhan Unai Emery puasa kemenangan dalam empat laga terakhir. Namun, mungkin ada cahaya di ujung terowongan untuk The Gunners yang akan menghadapi Southampton pada Sabtu mendatang. Cahaya itu ada dalam diri penyerang muda Gabriel Martinelli.
Jika ada satu hal positif yang datang dari musim Arsenal sejauh ini, itu adalah kesudian Emery yang memberi kesempatan bermain kepada para pemain muda The Gunners. Dan ada satu pemain yang benar-benar menonjol.
Sebelum memecahkan rekor transfer mereka untuk mengontrak Nicolas Pepe atau menggaet David Luiz dalam upaya memperkuat lini belakang mereka, Arsenal mendatangkan anak muda bernama Martinelli dari klub Brasil Ituano.
Martinelli tidak membuang banyak waktu untuk menunjukkan kepada penggemar Arsenal apa yang ada di dalam 'lokernya'. Dia mencetak dua gol dalam debut penuhnya saat The Gunners mengalahkan Nottingham Forest 5-0 di EFL Cup pada 24 September lalu.
Sembilan hari kemudian, Martinelli menindaklanjuti brace-nya ke gawang Forest dengan kemenangan kandang 4-0 atas Standard Liege saat tamasya di Liga Europa untuk pertama kalinya.
Tak sampai di situ, pemain 18 tahun itu kembali mencetak dua gol dalam laga seru melawan Liverpool (5-5) di Piala Liga Oktober lalu sebelum mencetak gol sundulan ke gawang Vitoria Guimaraes di Liga Europa.
Total, sejauh ini Martinelli menyumbangkan tujuh gol dari sembilan penampilannya di semua kompetisi. Sayangnya, dia masih harus menunggu partai debutnya di Liga Premier.
Jika Emery ingin perubahan, baik dari sisi permainan dan hasil akhir, inilah saatnya pelatih Spanyol memberikan kesempatan kepada Martinelli untuk menunjukkan sihirnya. Ya, umur sang pelatih di Arsenal sudah di ujung tanduk.