Bagikan:

JAKARTA - Timnas Indonesia U-17 kembali menelan kekalahan dalam laga uji coba persiapan Piala Dunia U-17 2023. Kali ini, Skuad Garuda Asia kalah tipis 0-1 dari Korea Selatan U-17.

Meski kalah, apresiasi tetap diberikan oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. Dia menilai, permainan Timnas U-17 sudah lebih berkembang jika dibanding dengan laga uji coba sebelumnya.

Saat beruji coba di Bali melawan Barcelona Juvenil A dan Kashima Antlers, pola permainan Timnas U-17 belum tampak, kata Erick.

"Saya rasa ada perbaikan yang sangat signifikan di mana kita lihat pola permainannya. Kalau waktu di Bali kan belum terpola," kata Menteri BUMN itu di laman resmi PSSI.

"Kalau sekarang sudah mulai terpola bagaimana di belakang rapat lalu ke tengah, ke atasnya (lini depan) memang yang itu harus diperbaiki karena serangan balik beberapa kali itu jadi momentum sebenarnya," lanjutnya.

Namun Erick memberi catatan soal konsentrasi Timnas U-17. Menurutnya, imbang di babak pertama lawan tim ranking dua Asia adalah hal yang bagus, tapi fokus harus tetap terjaga.

"Kan permainan bola itu 90 menit kita harus fokus. Nah kita lihat ketika ada pergantian pemain pemain, kita agak lengah tadi terhingga terjadi gol dan penalti, ini yang saya rasa menjadi catatan juga," imbuh Erick.

Meski demikian, Erick menyakini, permainan tim asuhan Bima Sakti itu akan terus berkembang sebelum Piala Dunia U-17 2023 digelar. Apalagi Timnas U-17 sudah diagendakan melakukan pemusatan latihan (TC) di Jerman.

Mantan Presiden Inter Milan itu mengungkapkan, Muhammad Iqbal Gwijangge dan kawan kawan akan melakoni jadwal padat. Tak hanya latihan, skuad Garuda Muda itu akan menjalani mini turnamen dengan menghadapi tim-tim mentereng.