Bagikan:

JAKARTA – Pelatih Kashima Antlers, Atsushi Yanagisawa, melontarkan kritik tajam ke kebiasaan buruk pemain muda Indonesia. Itu adalah aksi berguling-guling untuk mengulur waktu pertandingan.

Kritik itu disampaikan Yanagisawa setelah timnya selesai menjalani laga perebutan posisi ketiga International Youth Championship 2023 melawan Bhayangkara Presisi FC, Senin, 14 Agustus 2023.

Selepas laga Yanagisawa mengakui tim lawan memiliki beberapa pemain muda andal. Akan tetapi, banyak di antara mereka mudah mengeluh serta berguling-guling untuk menghabiskan waktu pertandingan.

"Dengan cara bermain seperti itu untuk Indonesia mau meningkat dari 150 ke peringkat 100 dan naik agak sulit," kata dia seperti dikutip dari Antara.

Yanagisawa mengatakan, tipikal permainan seperti yang diperlihatkan pemain muda Indonesia tidak dibenarkan di Jepang. Bermain seperti itu, kata dia, akan sulit membuat sepak Indonesia berkembang.

"Ke depan kalau bisa mari bermain sportif, kalau tidak parah sekali jangan, karena dengan sportif otomatis bola kita akan jadi maju," kata Yanagisawa.

Di pertandingan ini, tim asuhan Yanagisawa keluar sebagai pemenang dengan 4-3 di babak adu penalti setelah bermain imbang 2-2 waktu normal 2 x 45 menit.

Kashima Antlers sebelumnya juga melawan tim nasional Indonesia U-17 yang sedang mempersiapkan diri untuk Piala Dunia U-17 2023 yang akan berlangsung 10 November sampai 2 Desember nanti di Tanah Air.