DENPASAR - Timnas Indonesia U-17 harus mengakui keunggulan Barcelona Juvenil A pada laga uji coba, Rabu, 2 Agustus. Skuad Garuda Muda kalah 0-3.
Seusai pertandingan, pelatih Timnas U-17 Bima Sakti menyampaikan pandangan dari konsultan Frank Wormuth. Pria asal Jerman itu mengakui Timnas U-17 memiliki kemampuan yang baik, terlebih dalam hal melakukan serangan balik.
"Frank bilang organisasi ini bagus, tadi siang kita ngobrol beberapa, katanya dia mau lihat pemain kita kemampuannya bagaimana tidak bisa dia orang Jerman bawa metode Jerman," kata Bima Sakti seusai laga.
"Dia (Frank Wormuth, red) harus tahu karakter pemain kita dan tadi dia bilang kita punya kemampuan untuk counter attack tinggal di mana dan siapa yang melakukan," sambungnya, seperti dikutip dari Antara.
Frank langsung hadir pada pertandingan uji coba perdana antara Garuda United U-17 melawan FC Barcelona Juvenil A di GOR Ngurah Rai Bali.
Dalam laga persahabatan itu, klub asal Barcelona berhasil mengalahkan Timnas U-17 dengan skor 3-0, namun pihak pelatih tak ingin meratapi dan akan mengupayakan hasil yang lebih baik pada laga berikutnya.
"Ya pasti kita ingin menang, tapi dengan proses dan persiapan yang lebih baik," ujarnya.
Timnas U-17 masih akan menjalani laga uji coba pada Sabtu, 5 Agustus mendatang. Mereka akan berhadapan dengan akademi dari klub J-League Kashima Antlers di GOR Ngurah Rai.
"Kami coba lagi pemain lain karena masih ada yang belum main tadi. Kami kasih kesempatan juga karena saya dapat informasi mereka pemain bagus-bagus, ada beberapa U-17, ada Timnas U-21. Pokoknya tidak masalah kami di sini paling penting kerja maksimal tidak perlu kekhawatiran lawan tim apa yang penting kami bisa belajar," tutur Bima.