Membela Timnas Prancis di Olimpiade Paris 2024 Masuk dalam Daftar Harapan Kylian Mbappe
Pemain timnas Prancis, Kylian Mbappe. (Foto: Twitter @FrenchTeam)

Bagikan:

JAKARTA - Pemain Paris Saint-Germain (PSG) Kylian Mbappe menyimpan harapan besar dalam karier sepak bolanya. Ia mengungkap punya ambisi untuk membela timnas Prancis di Olimpiade Paris 2024 untuk cabang olahraga sepak bola U-23.

"Saya tidak tahu, apakah akan berada di sana (Olimpiade Paris 2024). Namun, saya berharap bisa berada di sana," kata Mbappe.

"Semua orang tahu, saya selalu memiliki mimpi untuk merumput di Olimpiade," ujar Mbappe kepada dikutip dari ESPN pada Jumat, 14 Maret.

Ambisi Mbappe untuk bisa membela Les Bleus bukan tanpa alasan. Pasalnya saat masih berusia 18 tahun ia sudah dipercaya tampil bersama timnas senior Prancis pada 2018 silam. Mantan penyerang AS Monaco itu pun langsung mengantarkan timnya merengkuh trofi Piala Dunia 2018.

Kendati sudah mengemas 68 caps untuk timnas senior Prancis, Mbappe masih bersemangat untuk membantu timnas Prancis U-23 dalam berburu medali emas di Olimpiade Paris 2024.

Mbappe memang masih memiliki peluang untuk tampil di Olimpiade 2024. Pasalnya jika berdasarkan ketentuan, timnas sepak bola putra yang tampil di Olimpiade bisa diperkuat oleh tiga pemain yang telah berusia di atas 24 tahun.

Hal ini sudah dibuktikan dengan keterlibatan Dani Alves bersama timnas Brasil U-23 di Olimpiade Tokyo 2020. Ia yang masuk dalam kategori pemain senior masih punya kesempatan main di Olimpiade.

Saat tampil di Olimpiade Tokyo 2020 Alves telah menginjak usia 38 tahun, namun ia akhirnya sukses mengantarkan timnas Brasil meraih medali emas cabang sepak bola putra Olimpiade Tokyo 2020.

Meski melihat pada kesempatan yang sempat dijalani Alves, tapi Mbappe menyadari bahwa keputusan untuk tampil di Olimpiade Paris 2024 masih tergantung dengan faktor lain. Andai dirinya tak memenuhi faktor yang ditetapkan, ia berbesar hati merelakan kesempatan itu.

"Kami masih harus mempelajari semua faktor-faktor tersebut. Saya tidak akan memaksa. Itu tidak terdapat di kalender dan agenda FIFA. Apabila banyak orang keberatan dengan kehadiran saya di Olimpiade, maka saya tidak akan melakukannya," kata Mbappe.