Mengapa Bulu Tangkis tidak Populer di Amerika? Ketahui 4 Alasannya di Sini

YOGYAKARTA – Bulu tangkis merupakan olahraga paling populer di dunia setelah sepak bola. Menurut Badmintonwarehouse, ada sekitar 2020 juta orang yang memainkan bulu tangkis setiap tahun. Kendati demikian, olahraga ini kurang digemari oleh warga Amerika Serikat. Lantas, mengapa bulu tangkis tidak populer di Amerika?

Dalam kebanyakan kasus, orang Amerika hanya bermain bulu tangkis selama acara sosial dan terutama untuk bersenang-senang.

VOI kali ini akan membahas alasan utama mengapa bulu tangkis tidak populer di negeri Paman Sam.

Mengapa Bulu Tangkis tidak Populer di Amerika?

Dikutip dari laman Sportsver, Sabtu, 7 Januari 2023, berikut sejumlah alasan olahraga bulu tangkis tidak populer di Amerika Serikat.

1. Bulu Tangkis Dianggap Sebagai Olahraga yang Lemah

Mayoritas orang Amerika Serikat tidak tahu tentang bulu tangkis. Mereka lebih mengenal olahraga lain seperti tenis, basket dan football ketimbang bulu tangkis.

Tak sedikit yang menganggap bahwa bulu tangkis adalah permainan yang ringan, dan tidak memerlukan banyak gerak. Anggapan ini muncul karena bulu tangkis menggunakan shuttlecock yang sangat ringan. Beratnya bahkan tidak sebanding dengan bola tennis.

Padahal, sejatinya olahraga ini membutuhkan kerja keras, keterampilan, kekuatan, kelincahan, dan stamina.

Sama halnya dengan olahraga lain, atlet bulu tangkis juga banyak yang cedera dan kelelahan karena intensitas tinggi. Seandainya orang Amerika Serikat sudah mengenal, pasti akan sangat tertarik untuk mencobanya.

Selain menganggap bulu tangkis sebagai olahraga yang lemah, orang Amerika juga beranggapan bahwa bulu tangkis adalah olahraga khusus orang Asia dan Eropa. 

2. Kurangnya dukungan dari media dan sponsor

Dukungan dari media dan sponsor berkontribusi besar terhadap perkembangan olahraga. Ini menjelaskan alasan mengapa beberapa permainan seperti bola basket atau sepak bola lebih populer daripada bola voli, misalnya.

Hal yang sama juga berlaku untuk olahraga bulu tangkis. Dukungan media dan sponsor untuk bulu tangkis (secara global) tidak dapat dibandingkan bahkan dengan tenis, apalagi sepak bola.

3. Tidak Ada Iklim yang Mendukung Talenta Muda

Amerika Serikat memiliki banyak talenta muda yang berbakar di bidang olahraga. Jumlahnya, bahkan lebih banyak ketimbang negara China yang terkenal dengan program olahraga sejak usia dini.

Hanya saja, olahraga bulu tangkis tidak diperkenalkan sejak dini, sebagaimana di China yang memiliki fasilitas lengkap serta pendidik atau pelatih profesional.

Menurut Sportsver, Amerika Serikat hanya mengandalkan bakat dari anak muda tersebut tanpa didikan dari seorang pelatih yang Profesional. Karena kurang pengenalan ituah yang membuat bulu tangkis kurang terkenal.

4. Amerika Serikat Jarang Mendapatkan Medali Emas di Cabor Bulu Tangkis

Budaya Amerika terhadap olahraga adalah bahwa olahraga tertentu hanya akan menjadi populer jika orang Amerika unggul dalam hal itu. Saat itulah akan mendapat perhatian media.

Sayangnya, Amerika belum unggul dalam bulu tangkis di masa lalu. Tenis masih menjadi olahraga raket paling populer di AS. Karena itu, tenis menarik perhatian para talenta yang dimiliki Amerika Serikat.

Selain itu, masyarakat Amerika juga tidak senang apabila tim mereka dikalahkan di setiap kompetisi berturut-turut. Kecuali menjadi lebih kompetitif dan memenangkan medali di pertandingan besar. Rata-rata orang Amerika akan kurang tertarik pada olahraga tersebut.

Demikian informasi tentang mengapa bulu tangkis tidak populer di Amerika. Di negei Paman Sam, bulu tangkis tidak mendapat dukungan dari media dan sponsor. Padahal kedua hal tersebut sangat berpengaruh terhadap perkembangan olahraga bulu tangkis.