Siapa Itu Hall of Famer UFC Stephan Bonnar yang Meninggal pada Usia 45 Tahun

JAKARTA - Petarung UFC Stephan Bonnar meninggal dunia akhir pekan ini pada usia 45 tahun. Bonnar mengembuskan napas terakhirnya saat bekerja dengan dugaan komplikasi jantung.

Bonnar dilantik ke dalam Hall of Fame UFC pada tahun 2013. Dia terlibat dalam pertarungan tak terlupakan melawan Forrest Griffin pada akhir musim pertama 'The Ultimate Fighter' pada 2005. Pertarungan ini dianggap sebagai salah satu duel paling luar biasa dalam sejarah promosi tersebut.

Serial 'The Ultimate Fighter' dan pertarungan itu khususnya berperan penting dalam mendaratkan dan mempertahankan UFC di TV kabel. Drama Griffin versus Bonnar, di mana keduanya terlibat perkelahian berdarah, telah lama menjadi contoh seperti apa olahraga MMA, memungkinkannya untuk membentuk identitasnya sendiri yang terpisah dari olahraga pertarungan lainnya seperti tinju.

Griffin memenangkan pertarungan tersebut dengan keputusan bulat dan mendapatkan kontrak enam angka dengan UFC. Tapi pertarungan itu sangat bagus sehingga presiden UFC Dana White juga memberikan kontrak kepada Bonnar.

"Stephan Bonnar adalah salah satu petarung terpenting yang pernah berkompetisi di Octagon," kata White dalam sebuah pernyataan, mengutip Maraca, Senin.

Pertarungannya dengan Forrest Griffin mengubah olahraga selamanya, dan dia tidak akan pernah dilupakan.

"Para penggemar mencintainya, terkait dengannya dan dia selalu memberikan yang terbaik. Dia akan dirindukan."

Selain Forrest Griffin, di masa lalu, Bonnar pernah menghadapi calon Hall of Famers Rashad Evans, Mark Coleman, Anderson Silva dan Tito Ortiz, dan tiga mantan juara UFC di Jon Jones, dan Lyoto Machida.

Bonnar menamai putra pertamanya Griffin yang tentunya diambil dari nama pesaing terbesarnya, yang kemudian menjadi teman baiknya.

Sang petarung menyelesaikan kariernya dengan rekor 15-9, dan setelah pensiun menjadi komentator selama bertahun-tahun untuk promosi WEC dan bekerja beberapa kali sebagai analis MMA untuk ESPN dan FOX Sports.