Pencak Silat Tertua di Indonesia: Wow! Perguruan Ini Sudah Ada Sejak Tahun 1922

YOGYAKARTA - Kalau ditanya pencak silat tertua di Indonesia tentunya hal ini merujuk pada sebuah perguruan silat yang berorientasi kepada pengajaran budi luhur dan menggunakan pencak silat sebagai pelajaran pada tingkat pertama.

Perguruan apakah itu? Sebelum kita membahas itu mari kita lihat secara umum. 

Di Indonesia sendiri, pencak silat telah ada di Indonesia semenjak zaman dulu. Para pakar sejarah menyatakan bahwa pencak silat pertama kali ditemui di provinsi Riau pada zaman kerajaan Sriwijaya di abad VII.

Pencak silat dikala itu masih simpel yaitu berupa gerakan tangan dan kaki. Kemudian dalam prosesnya seni bela diri ini menyebar ke kawasan semenanjung Malaka sampai pulau Jawa.

Lalu Apa Pencak Silat Tertua di Indonesia?

PSHT

Mengutip situs resminya, PSHT didirikan di Madiun pada tahun 1922 oleh Ki Hajar Hardjo Oetomo (1888-1952), seorang pahlawan Perintis Kemerdekaan RI.

Awalnya PSHT bernama Setia Hati Pemuda Sport Club (SH PSC) yang berbentuk organisasi. Tetapi kemudian nama itu berubah menjadi Persaudaraan Setia Hati "Pemuda Sport Club".

Dalam kongres pertama di Madiun, 25 Maret 1951 nama itu alhasil diubah lagi menjadi "Persaudaraan Setia Hati Terate". Nama ini digunakan sampai sekarang ini.

Ajaran Silat dalam PSHT

Adapun yang membedakan PSHT dengan perguruan lain yakni PSHT mengutamakan persaudaraan antar member (akrab disebut 'warga')nya.

Dalam PSHT, pencak Silat dipilih sebagai pembelajaran tingkat pertama sebab di samping pencak silat adalah warisan tradisi bangsa Indonesia, di dalam ajaran pencak silat juga terkandung faktor-faktor, antara lain:

1. Persaudaraan
2. Olahraga
3. Bela diri
4. Seni adat istiadat
5. Kerohanian/ke-SH-an (ajaran budi luhur)

Sampai sekarang, pencak silat sudah diketahui di berbagai belahan dunia. Oleh sebab itu PSHT terus menyesuaikan diri dengan tuntutan perubahan supaya pengembangan ajaran pencak silat bisa diselenggarakan dengan metode lebih bagus tanpa wajib kehilangan jati diri khas PSHT.

Turut Serta Mendirikan IPSI

Dalam sejarah persilatan Indonesia, PSHT termasuk salah satu dari sepuluh perguruan silat yang ikut mendirikan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI).

IPSI sendiri disusun pada kongres pencak silat tanggal 28 Mei 1948 di Surakarta. Semenjak berdirinya sampai kini, PSHT tak pernah bolos dalam tiap agenda IPSI.

Kemudian, seiring berkembangnya waktu PSHT kemudian juga mendirikan sebuah yayasan, memaksimalkan PSHT dengan menyusun banyak cabang, membangun padepokan sebagai sentra aktivitas PSHT, mendirikan koperasi yang sekarang akan diperluas dengan melibatkan seluruh member di semua cabang, dan mengenalkan PSHT lewat beragam kejuaraan.

Jadi setelah mengetahui pencak silat tertua di Indonesia, Simak berita menarik lainnya di VOI, saatnya merevolusi pemberitaan!