Bagikan:

JAKARTA - BWT Alpine sudah mengumumkan pengganti Fernando Alonso yang hengkang ke Aston Martin mulai Formula 1 (F1) 2023. Pilihan jatuh kepada pebalap cadangan mereka, Oscar Piastri.

Pengumuman resmi pun sudah dilakukan Alpine melalui akun media sosial tim. Namun, drama kemudian terjadi.

Piastri membantah dirinya akan menjadi pebalap Alpine pada F1 2023. Dia mengaku belum menandatangani kontrak apapun.

"Saya paham bahwa, tanpa kesepakatan saya, Alpine F1 telah mengeluarkan rilis bahwa saya akan membalap untuk mereka tahun depan," ujar Piastri seperti dilansir Antara via Reuters.

"Ini salah dan saya belum menandatangani kontrak dengan Alpine untuk 2023. Saya tak akan membalap untuk Alpine tahun depan," lanjutnya.

Sejumlah media melaporkan, pebalap berusia 21 tahun ini ternyata sudah menandatangani prakontrak dengan McLaren. Hal inilah yang membuat pebalap yang dimanajeri legenda F1, Mark Webber, menolak untuk menduduki kursi Alpine.

Terkait hal ini, bos Alpine Ostmar Szafnauer angkat bicara. Dia menjelaskan kenapa pihaknya begitu percaya diri mengumumkan Piastri sebagai pebalap mereka untuk F1 2023.

"Kami memang memiliki kontrak legal dengan dia ke masa depan untuk usia 23, dan apabila opsi diambil, berlanjut untuk 24," tuturnya.

"Saya tak tahu apa yang telah dia lakukan dengan McLaren...Saya tak mengetahui itu," sambung bos Alpine F1 tersebut.

Kegaduhan ini diyakini bakal membuat operator F1 turun tangan. Ada dewan yang memang dibentuk untuk menyelesaikan sengketa kontrak antara tim dan pebalap.

Alpine sendiri sangat yakin dengan keputusan mereka dengan pengumuman itu. "Kami yakin secara hukum benar dalam pernyataan kami," demikian pernyataan resmi tim F1 tersebut.