Bagikan:

JAKARTA - Timnas U-19 Indonesia mengakhiri pemusatan latihan (TC) di Kroasia. Tim asuhan Shin Tae-yong sudah bertolak ke Tanah Air dan diperkirakan tiba pada Selasa, 27 Oktober malam.

Sekitar dua bulan para pemain Garuda Muda menempa diri diri Kroasia. Tak hanya latihan, para pemain juga dihadapkan pada beberapa laga uji coba.

Pelatih timnas U-19, Shin Tae-yong mengatakan, sudah ada perkembangan yang terlihat dari para pemain. Meski demikian, dia mengakui ada beberapa kekurangan yang masih harus dipoles pada TC berikutnya.

Namun, Shin Tae-yong menambahkan, ada banyak manfaat yang bisa diambil dari TC di Kroasia. Hal itu pun diamini pemain timnas U-19 Indonesia, David Maulana.

Selain pengalaman, pelajaran dalam pemusatan latihan juga banyak didapat pemain selama di Kroasia. "Kami rasa tim semakin kompak, solid dan matang," kata David Maulana.

David Maulana kemudian meminta para pemain untuk tidak cepat puas meski sudah ada perkembangan yang terlihat. Skuat Garuda Muda masih harus terus belajar jelang Piala AFC U-19 dan Piala Dunia U-20. 

"Kami harus terus belajar dan jangan cepat puas sampai di sini karena kami akan mengikuti Piala AFC dan tentu Piala Dunia U-20 mendatang," tuturnya.

Hal senada juga disampaikan Witan Sulaeman. Menurutnya, para pemain sudah merasakan peningkatan dalam beberapa aspek selama mengikuti pemusatan latihan di Kroasia. 

Menurut Witan, hal ini tak lepas dari kerja keras para pemain. Dia juga melihat rekan-rekannya tetap fokus dalam latihan maupun saat bertanding.

Pemain FFK Radnik Surdulica ini menambahkan, pelatih Shin Tae-yong memberikan banyak materi latihan. Pemain pun selalu fokus untuk mengikuti arahan dari mantan pelatih timnas Korea Selatan itu

"Meski begitu kami masih ada kekurangan dan evaluasi untuk tim. Untuk itu, kami harus cepat perbaiki dan selalu bekerja keras," kata pemain andalan timnas U-19 Indonesia tersebut.