JAKARTA - Tak diragukan lagi, Mike Tyson adalah salah satu petinju yang termasyhur sekaligus kontroversial. Selain kehebatannya di atas ring, dia juga mendapat banyak sorotan di luar tinju.
Namun, pada tahun 1995 - saat Tyson yang berusia 29 tahun dinobatkan sebagai juara kelas berat termuda dalam sejarah dan juara tak terbantahkan - ada cerita unik yang diungkapkan Fat Joe.
Musisi hip-hop Fat Joe berkata, tidak lama setelah Tyson dibebaskan dari penjara, 'Iron' Mike menyelamatkannya di sebuah klub malam.
"Suatu malam kami berada di (klub malam) The Tunnel," kata musisi itu. "Aku bersama (mendiang) Big Pun. Dan sekuriti menyuruh Pun melepas sepatu botnya. Sekuriti itu berbadan besar, (sementara Pun) dia tidak mau (melepas botnya)," cerita Fat Joe.
"Jadi mereka mulai berdebat. Kemudian mulai berubah menjadi dua, tiga, empat, lima, enam (sekuriti) dan mereka semua mulai berkata 'ayo kita kalahkan Big Pun dan Fat Joe, aku tidak peduli'.
"Jadi aku memberi tahu Pun; 'Yo Pun, kita akan kalah.' Jadi entah dari mana, kami mendengar suara ini: 'Yo Pun, Yo Joe, ayo kita kalahkan orang-orang ini. Aku bantu kalian.'
BACA JUGA:
"Kami berbalik dan itu 'Iron' Mike Tyson. Jam 2:30 pagi, baru keluar dari penjara. Semua orang terlihat seperti 'Ya Tuhan, ini 'Iron' Mike!'" kata Fat Joe.
Para sekuriti itu memutuskan lari setelah mereka melihat Tyson. Namun, legenda kelas berat itu tidak tinggal diam dan mengejar mereka.
"Mike Tyson mulai mengejar penjaga yang ingin memukuli kami di sekitar mobil sebanyak 20 kali dan mereka mint ampun seperti 'Yo Fat Joe, Big Pun - tolong!'"