Kegiatan Tim Sempat Dihentikan Mendadak Akibat COVID-19, Pelatih Arema: Semua yang Terjadi, Biarlah Terjadi
Pelatih Arema FC, Carlos Oliviera, saat memimpin latihan. (Dok. Liga Indonesia)

Bagikan:

JAKARTA - Arema FC membuat keputusan mendadak. Manajemen klub berjuluk Singo Edan itu menghentikan latihan dan meliburkan para pemainnya. Ada apa gerangan?

Ternyata, keputusan ini tak lepas dari kasus positif COVID-19 yang menimpa salah satu pemain Arema. Dia adalah Bruno Smith, pemain asing yang baru didatangkan Singo Edan.

Sang pemain telah menjalani karantina. Sementara pemain lainnya juga diisolasi. Untuk itu, seluruh kegiatan tim diliburkan secara total.

Setelah lima hari libur, para pemain kini mulai berlatih lagi. Pelatih Arema, Carlos Oliviera mengatakan, para pemain seharusnya dalam kondisi lebih fresh setelah diliburkan.

Dia mengaku tak ingin hal tersebut terjadi. Eks pelatih Becamex Binh Duong itu justru ingin terus anak asuhnya berlatih untuk persiapan kompetisi.

"Kami akan menjaga fokus hingga akhir bulan untuk menyambut kompetisi awal bulan. Semua yang terjadi, biarlah terjadi," tutur pelatih Arema, Carlos Oliveira.

Sang pelatih mengungkapkan, para pemain dalam kondisi baik secara fisik. Saat ini, Singo Edan tengah fokus memikirkan kompetisi Liga 1 yang kemungkinan dilanjutkan pada November 2020. 

"Jadi kami akan fokus ke sana," katanya.