Cabor Panahan Jadikan Kejuaraan Dunia di Turki Pemanasan SEA Games Hanoi 2021

JAKARTA – Tim panahan menyelesaikan persiapan untuk mengikuti piala dunia panahan di, Antalya, Turki, pada 18-24 April nanti. Ajang itu bakal menjadi persiapan untuk SEA Games Hanoi 2021.

Manajer tim Ari Wiranto mengatakan bahwa tim tidak diberi target khusus pada turnamen ini. Selain itu, mereka juga tidak perlu maksimal di sana, tetapi dengan catatan puncak kinerja harus dicapai di Vietnam.

"Turnamen ini menjadi satu pemanasan bagi para atlet sebelum turun di SEA Games. [Kejuaraan] di Antalya untuk mengasah ketajaman [atlet]," ujarnya Ari dalam keterangan resmi.

Tm panahan terdiri dari tujuh atlet putra dan tiga atlet putri yang akan turun di nomor compound dan recurve. Termasuk di antara tujuh atlet putra tersebut adalah trio Olimpiade Tokyo 2020, yakni Riau Ega Agatha, Arif Dwi Pangestu, dan Bagas Prastyadi.

Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) akan mempertahankan komposisi 10 atlet itu untuk menghadapi tiga multi event di tahun 2022, termasuk untuk Hanoi nanti. Tim pelatih sudah merancang program untuk membantu atlet mencapai performa puncak dalam waktu yang pendek.

Ari mengatakan bahwa mereka sudah berdiskusi dengan tim pelatih teknis dan fisik. Mereka harus bisa mengatur kondisi atlet agar bisa mencapai kondisi puncak dalam waktu yang sudah dijadwalkan.

"Jangka waktunya pendek dan harus kami jalani. Makanya kami berharap para atlet pulang dalam kondisi prima sehingga bisa langsung kembali bersiap untuk multi event selanjutnya," ujar Ari.

SEA Games 2021 yang akan digelar pada 12-23 Mei 2022 nanti tidak hanya berlangsung di Hanoi, tetapi juga di kota-kota sekitar. Sebanyak 40 cabang olahraga akan dipertandingkan dalam 526 nomor.

Indonesia akan mengirim total 476 atlet dari 32 cabang olahraga serta 207 ofisial dan 55 tenaga pendukung. Jumlah atlet tersebut mengalami efisiensi sebanyak 43,4 persen dari total atlet yang dikirim ke SEA Games sebelumnya di Filipina pada 2019 lalu.