Bagikan:

JAKARTA - Pemilik klub sepak bola Chelsea Roman Abramovich, yang beberapa waktu lalu mengundurkan diri, menyerahkan perusahaan yang bernilai puluhan miliar dolar AS kepada salah satu direktur klub sepak bola Chelsea.

Penyerahan itu dilakukan saat Rusia menyerang Ukraina pada akhir Februari.

Dilansir dari Reuters Sabtu 19 Maret, hal ini kedua kalinya taipan asal Rusia ini menyerahkan aset ke rekan dekatnya.

Sebelumnya, pria yang dikabarkan dekat dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, menyerahkan aset Ervington Investments ke Eugene Tenenbaum, salah satu rekan terdekatnya juga. Ervington merupakan perusahaan investasi.

Walaupun demikian, Tenenbaum mengatakan Abramovic bukan hanya sekedar menyerahkan tapi perusahaannya membeli Ervington Investments dari saham yang sebelumnya dimiliki oleh Abramovich dan anak-anaknya sesuai hukum dan aturan yang berlaku.

Terkait penyerahan perusahannya tersebut, Abramovic belum berkomentar.

Abramovich adalah salah satu pengusaha paling kuat di Rusia dengan sebagian besar kekayaannya berasal dari minyak dan aluminium setelah pecahnya Uni Soviet pada 1991. Forbes bulan lalu menempatkan kekayaan bersihnya lebih dari US$13 miliar (setara Rp186,52 triliun; asumsi kurs Rp14.347 per dolar AS).

Beberapa pekan terakhir, Inggris dan Uni Eropa memberlakukan sanksi seperti pembekuan aset terhadap Abramovich dan ratusan individu dan perusahaan Rusia, menargetkan orang-orang yang dituduh mendukung Presiden Rusia Vladimir Putin.