JAKARTA - Kekalahan memalukan Barcelona dari Bayern Munich dengan skor 8-2 di Liga Champions diikuti oleh keputusan Lionel Messi untuk meninggalkan Barcelona. Jagat sepak bola pun gempar. Semua bicara soal Messi selama sekitar satu pekan.
Namun, ia kemudian setuju untuk tinggal selama satu tahun lagi dan mengakhiri kontraknya pada 2021. Saga transfer La Pulga yang digembar-gemborkan banyak pihak berakhir antiklimaks
Sekarang, pemain Argentina itu akan mencoba menikmati lagi bermain sepak bola di La Liga, di Barcelona, di bawah pelatih barunya Ronaldo Koeman.
"Ini adalah tahun yang sangat sulit, saya sangat menderita dalam latihan, dalam pertandingan dan di ruang ganti," kata Messi dinukil dari kanal YouTube Goal, Senin, 7 September.
BACA JUGA:
"Segalanya menjadi sangat sulit bagi saya dan waktu pun datang saat ketika saya mempertimbangkan untuk mencari ambisi baru," lanjut kapten Argentina itu.
Messi meyakini, dengan suasana baru, dirinya akan memiliki peluang lebih besar untuk menemukan kebahagiaan.
Tetapi Messi lantas membatalkan niatnya untuk pergi. Ia sekarang harus mencoba menemukan kegembiraan di ibu kota Catalan.
Setelah melalui musim 2019/2020 tanpa trofi, Messi akan mencoba membawa Los Blaugrana kembali ke jalur kemenangan.
Namun di atas segalanya, ada satu hal yang lebih dia sukai ketimbang kemenangan dan trofi. Dan itu menjadi PR besar untuk Barcelona. Apa itu?
Jika dia ingin bertahan hingga kontraknya berakhir musim panas mendatang, maka klub harus memastikan bahwa bintang mereka bahagia di Camp Nou dan tidak menyesali keputusannya untuk bertahan di sana.