JAKARTA - Lonjakan kasus COVID-19 yang terjadi di Bali berdampak banyak pada kelangsungan agenda sepak bola yang berlangsung di Pulau Dewata. Salah satunya, pada persiapan timnas Indonesia jelang tampil di Piala AFF U-23 2020 di Kamboja.
Akibat dari meningkatnya penularan virus corona, sejumlah agenda yang telah dibuat mau tak mau mengalami sedikit kemunduran. Sebab, semua pemain, ofisial dan tim pendukung yang tiba di Bali harus melalui proses pemeriksaan swab PCR terlebih dahulu sebelum diizinkan masuk dan berkumpul di hotel tempat menginap.
“Hari ini baru masuk hotel. Tadi pagi kita harus melakukan tes ke semua pemain dan ofisial," kata asisten pelatih timnas Indonesia, Nova Arianto dalam keterangan tertulis yang diterima Jumat, 4 Februari.
Timnas U-23 menjadikan Bali sebagai lokasi pemusatan latihan terakhir sebelum akhirnya bertolak ke Kamboja pada Kamis, 10 Februari. Namun, dengan diterapkannya protokol kesehatan (prokes) yang ketat, itu berarti semua tim harus menunggu hasil tes keluar baru kemudian bisa melanjutkan kegiatan.
Dengan meningkatnya kasus COVID-19 yang memaksa penerapan prokes super ketat, Nova tak menampik keadaan itu cukup mengganggu persiapan timnas Indonesia. Namun begitu, ia juga menekankan bahwa skuad Garuda Muda akan tetap menerapkan prokes sesuai anjuran selama pemusatan latihan berlangsung.
"Pastinya dengan meningkatnya kasus omicron sedikitnya mengganggu. Makanya untuk mengantisipasinya pagi tadi kita melakukan test ke semua pemain dan official," jelas Nova.
BACA JUGA:
"Sehingga kita akan tahu dan hanya pemain hasilnya negatif yang akan bergabung ke Hotel tempat timnas menginap," katanya.
Timnas Indonesia diagendakan menjalani pemusatan latihan mulai 4-10 Februari mendatang. Pada tanggal 10 malam, mereka akan langsung bertolak ke Kamboja untuk persiapan tampil di Piala AFF U-23 2022.
Tiba di Kamboja, timnas Indonesia baru akan menjalani laga perdana mereka pada Selasa, 15 Februari dengan menghadapi Laos di Prince Stadium Phnom Penh. Keikutsertaan timnas kali ini juga membawa misi untuk mempertahankan gelar juara yang sukses diraih di edisi 2019.