Bagikan:

JAKARTA - Ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo harus puas dengan posisi runner up yang diraih dalam turnamen World Tour Finals (WTF) 2021. Meski hanya meraih gelar itu, The Minions mengaku tetap puas dan bersyukur dengan usaha yang telah dikerahkan.

"Prestasi ini lebih dari cukup, kami bersyukur bisa masuk final dan menjadi lima kali beruntun," kata Kevin Sanjaya dalam keterangan resmi yang diterima VOI, Senin 6 Desember.

Dalam menjalani babak final di Bali International Convention Centre, Nusa Dua, Marcus/Kevin berebut gelar dengan pasangan wakil Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi. Sayangnya, usaha keras Marcus/Kevin pada Minggu, 5 Desember belum berbuah manis karena kalah 16-21, 21-13, 17-21 setelah lalui ruber gim dalam 61 menit.

Kendati ditaklukan wakil Jepang, tapi hasil ini tetap disyukuri The Minions, karena menjadi final kelima berturut-turut setelah France Open, Hylo Open, Indonesia Masters dan Indonesia Open. Dimana dari lima kali final itu, Kevin/Matcus dua kali juara.

Lebih lanjut soal jalannya laga, Kevin menjelaskan salah satu faktor yang membuat The Minions hanya menjadi runner up WTF 2021 adalah, terlalu terburu-buru dalam menyelesaikan peluang.

"Kami berusaha mendapatkan momentum kembali untuk mengejar kedudukan, sayang kami kurang bisa menyelesaikan pertandingan dengan baik," ucap Kevin.

Sementara itu, Marcus mengatakan semua permainan terbaik sudah diberikan The Minions saat melawan Hoki/Kobayashi. Hal itu ditunjukkan dengan memaksa pertandingan berlanjut ke rubber game.

Akan tetapi, turnamen yang digelar secara maraton sebagai imbas pandemi Covid-19 memberi kelelahan kepada Kevin/Marcus. Hal itu juga yang dirasakan Marcus saat pertandingan final tersebut.

"Pertandingan hari ini berlangsung sangat ketat, kami sampai menahan rasanya lelah. Saya mengakui bahwa pasangan Jepang hari ini bermain sangat bagus," tandas Marcus.