Bagikan:

JAKARTA - Lama tidak terdengar, penyanyi Ed Sheeran dikabarkan menyumbangkan uang sebesar 170 ribu poundsterling untuk Thomas Mills School di Framlingham, Suffolk pada Selasa, 19 Mei. Uang itu akan digunakan untuk membeli peralatan yang dibutuhkan sekolah tempat Sheeran dulu menuntut ilmu.

Dikutip dari NME, Rabu, 20 Mei, peralatan yang diberikan adalah hal yang dapat menunjang proses pembelajaran, seperti laptop MacBook, kamera, dan ruang gelap fotografi. Seni, musik, dan teknologi menjadi fokus pembaruan pemeran film Yesterday ini.

“Murid-murid dan staf di sekolah ini beruntung memiliki dermawan yang menghargai dan memahami nilai seni dalam pendidikan, pentingnya, dan bagaimana mereka dapat mengubah kehidupan.

Tidak hanya sekolah lamanya, Ed Sheeran juga menyumbang sejumlah sekolah lokal lainnya sebanyak 20 ribu poundsterling. Pelantun Perfect ini juga membuat sesi belajar musik selama lockdown yang dilakukan melalui video call bersama murid-murid sekolah. Dalam kesempatan ini, ia ingin membantu anak-anak sekolah dengan bekal musik yang ia miliki.

Disebut sebagai musisi terkaya di Inggris oleh beberapa media, Sheeran memanfaatkan kekayaannya untuk melakukan sesuatu yang terpuji. Ia juga sempat menolak untuk memberhentikan sementara para pekerja di bar miliknya, Bertie Blossoms di London. Sheeran memilih membayar gaji karyawan dengan uangnya selama masa pandemi COVID-19.

Setelah menyelesaikan tur dunia Divide, Ed Sheeran memutuskan untuk rehat sejenak dari industri musik. Dalam proses ini ia juga tidak menggunakan media sosial sampai ia siap untuk merilis musik kembali.

"Saya berjanji akan kembali dengan musik baru ketika waktunya tepat dan saya diberi kesempatan lebih untuk menulis sesuatu yang saya ingin tulis," ungkapnya melalui akun Instagram-nya.