Bagikan:

JAKARTA - Foo Fighters akan melepas album baru. Baru-baru ini frontman Dave Grohl menyebut, album tersebut merupakan versi lain dari album Let's Dance-nya David Bowie.

Grup hard rock asal Amerika mengonfirmasi, mereka telah menyelesaikan album studio kesepuluh pada Februari lalu.

Dalam sebuah wawancara dengan ibunya, Virginia, untuk program Hari Ibu di stasiun radio LA ALT 98.7 FM, Grohl mengungkap lebih detail tentang rekaman yang akan datang. 

"Album ini sangat bagus, kami tak sabar ingin orang-orang mendengarnya, kami sangat bersemangat untuk menjalani tur dan memainkannya," katanya. Melansir NME, Rabu, 15 Mei.

"Di dalamnya ada lagu-lagu rock anthemic, hard rock, lagu-lagu rock sing-along. Ini semacam album tarian, tapi bukan EDM, disko, album tari modern. Ada alur. Bagi saya, ini adalah album Let's Dance milik David Bowie versi kami. Itulah yang ingin kami buat, ini album yang menyenangkan."

Sang vokalis sebelumnya menyebut album baru Foo Fighters berbeda dari album-album sebelumnya. 

"Ada banyak chorus di album ini yang bakal membuat 50 ribu orang  bernyanyi, dan ini akan menyatukan hati semua orang pada saat mendengarnya," katanya. 

Band ini juga mengklaim, proses rekaman album diganggu oleh hantu. Album ini direkam di sebuah rumah tahun 1940-an di Encino, California, di mana mereka segera menyadari "getaran tidak aktif" ketika instrumen mereka menjadi tidak selaras dan trek yang mereka rekam terhapus secara misterius.

Sementara itu, Grohl baru-baru ini mengingat saat Bowie menolak untuk berkolaborasi dengannya dalam sebuah lagu untuk sebuah soundtrack film. Saat itu Bowie hanya bilang 'persetan'.

"David Bowie memberikan tambahan yang tak terhapuskan ke soundtrack hidup saya sejak usia dini," tulis Grohl di akun Instagram Dave's True Story.

“Album live pertamanya, David Live sering saya diputar di ruang tamu saya ketika saya masih kecil, dan lagu klasiknya Suffragette City cukup populer di pesta-pesta halaman belakang yang saya mainkan dengan band kutu buku SMA saya di awal tahun 80-an (saya menyanyikan vokal latar 'Hey Man!' dengan pekikan pra-puber terbaik yang mungkin bisa saya keluarkan dari leher kecil saya yang kurus).”

Grohl lantas ingat saat dia menggarap lagu Jewel untuk rekaman solo Reeves Gabrel tahun 1999, Ulysses (Della Notte), dan terakhir kali dia berbicara dengan Bowie sebelum dia meninggal.

Sang vokalis mengatakan dia meminta Bowie untuk ambil bagian dalam satu lagu yang Grohl persiapkan untuk film. Namun Bowie mengatakan itu "bukan urusannya".