JAKARTA - Spotify mengungkapkan, Taylor Swift memecahkan dua rekor baru di platform streaming tersebut.
Swift merilis ulang album 1989 pada 27 Oktober kemarin, album keempat dari serangkaian rekaman ulang yang sedang dilakukan sang bintang pop.
Diketahui, upaya tersebut dilakukan Swift menyusul perselisihannya dengan Scooter Braun, mantan pemilik label sebelumnya, Big Machine Records.
Dan sejak 1989 (Taylor’s Version) dirilis, Spotify mengatakan Swift memecahkan dua rekor baru. Dalam sebuah kicauan di X/Twitter, mereka berkata: “Dia melakukannya lagi.”
“Taylor Swift menjadi artis yang paling banyak diputar dalam satu hari dalam sejarah Spotify, dan 1989 (Versi Taylor) menjadi album Spotify yang paling banyak diputar dalam satu hari pada tahun 2023 sejauh ini.”
BACA JUGA:
Swift sebelumnya memegang rekor album dengan streaming terbanyak dalam sehari, berkat album tahun 2022, Midnights.
Rekaman ulang tersebut, yang menampilkan lima lagu baru dari Swift, disebut NME “sangat menarik” dalam ulasan bintang lima.
“Saat kita menyaksikan tahun terbesar dalam karier Swift sejauh ini, kemampuan artis untuk menemukan kembali dirinya sambil menghormati cetak biru intinya menjadi semakin mengesankan. Dengan melakukan perjalanan ke masa lalu, ini merupakan pengingat bahwa masa depan Taylor Swift mungkin menyimpan lebih banyak hal yang akan terus mengejutkan kita,” ulas NME.