Bagikan:

JAKARTA – Setelah menggoda penggemarnya lewat teaser di Instagram, KIA akhirnya resmi meluncurkan The New Kia Sonet dalam ajang GIIAS Bandung 2024.

Peluncuran ini bukan hanya memperkenalkan produk baru, tetapi juga menegaskan komitmen KIA dalam merangkul pasar otomotif di wilayah Jawa Barat, khususnya Bandung.

Marketing & Development Division Head PT Kreta Indo Artha (KIA) Ario Soerjo, menegaskan bahwa Bandung adalah salah satu pasar otomotif yang paling potensial di Indonesia.

“Kami meluncurkan produk terbaru kami, The New Kia Sonet, di pameran otomotif terbesar di Jawa Barat ini. Dengan desain yang lebih modern serta fitur canggih, kami optimistis The New Kia Sonet menjadi pilihan utama SUV perkotaan yang cerdas dan stylish,” ujar Ario saat peluncuran, Rabu, 25 September.

3

The New Kia Sonet hadir dalam dua varian, yaitu Ultimate dan Premiere. Keduanya tampil dengan desain eksterior modern yang dinamis, membuatnya terlihat mencolok di kelas SUV kompak. Bagian depan dilengkapi dengan New Tiger Nose Grille khas Kia dan New LED Headlamp dengan DRL Star Map Lamp serta LED Fog Lamp, memberikan kesan agresif dan futuristik. Pelek New Diamond Cutting Alloy berukuran 16 inci semakin memperkuat tampilan mewah dan sporty.

Tidak hanya unggul dalam desain, The New Kia Sonet juga dilengkapi dengan fitur keselamatan yang mumpuni. Salah satunya adalah Advanced Driver Assistance System (ADAS), teknologi canggih yang membantu pengemudi menghindari bahaya di jalan.

KIA juga menawarkan The New Kia Sonet dengan beragam pilihan warna menarik, termasuk Aurora Black Pearl, Glacier White Pearl, Gravity Gray, Intense Red, Pewter Olive, dan Sparkling Silver. Untuk performa, Sonet tetap mengandalkan mesin Dual CVVT 1.497 cc Smartstream Gamma II DOHC, yang mampu menghasilkan tenaga 115 ps pada 6.300 rpm dan torsi 144 Nm pada 4.500 rpm, dipadukan dengan transmisi 8-speed IVT.

Soal harga, The New Kia Sonet dibanderol mulai dari Rp349 juta untuk varian Premiere, sedangkan varian tertinggi, Ultimate Dual Tone, dibanderol Rp373 juta (OTR Jakarta).