Pecah Ban di Jalan Tol? Tak Perlu Panik, Begini Beberapa Langkah Cepatnya

YOGYAKARTA - Pecah ban di jalan tol memang gak kebayang deh bagaimana pusing dan repotnya, namun perlu diingat hal ini bisa saja terjadi pada kalian loh! Lantas apa yang harus kita lakukan? Yuk kita bahas di sini!

Agar tak kejadian pecah ban di jalan tol, alangkah baiknya bagi kalian sebelum mengendara untuk memeriksa kondisi ban terlebih dahulu. Jika ban kalian sudah aus, ya segeralah untuk menggantinya. Hal itu dilakukan supaya keselamatan diri kita terjaga selalu.

Yang Harus Dilakukan Saat Pecah Ban di Jalan Tol

Walaupun begitu, bila kendaraan mendadak pecah ban di tol, jangan terburu-buru panik. Ada beberapa teknik yang dapat dicoba buat menangani kendaraan pecah ban di tol. Di antaranya, hindari menginjak pedal rem sebab malah bisa menimbulkan kehilangan kendali atas kendaraan.

Karena, bila ban rusak serta langsung ngerem tiba-tiba, bisa menyebabkan ban pecah semakin berat serta kendaraan kehilangan keseimbangan. Berikut beberapa panduan yang wajib dilakukan saat kendaraan pecah ban di tol.

1. Hindari Rem Mendadak

Di kala ban pecah, pengemudi secara refleks menginjak pedal rem. Pada saat rem diinjak, bobot mobil pindah ke depan serta setir menarik ke arah ban pecah. Dalam keadaan semacam ini, malah bakal susah memprediksi arah gerak mobil, bahkan bisa jadi kendaraan terpelanting serta terbalik.

2. Jangan Panik

Jangan panik serta senantiasa tenang pada saat ban pecah di tol. Jika sanggup lekas ambil tindakan mengambil lajur paling kiri buat mengestimasi keadaan kendaraan jadi semakin parah. Bila panik, bukan tidak mungkin pengemudi malah salah mengambil tindakan serta kendaraan bakal susah dikendalikan.

3. Tahan Kaki Kiri dari Pedal Kopling

Bila mempunyai kendaraan dengan transmisi manual, jangan injak kaki kiri dari pedal kopling. Bila melaksanakannya, kendaraan bakal meluncur deras serta tidak terkontrol sebab beban putaran mesin tidak bakal dapat menahannya.

4. Hindari Memposisikan Gigi ke Netral

Putaran ban tidak tertahan oleh putaran mesin, efeknya sama dengan menginjak pedal kopling. Bila sulit, cukup pertahankan arah kemudi biar tetap lurus ke depan. Perihal ini bisa menolong mengurangi kecepatan.

5. Jaga Kemudi Mobil Agar Tetap Lurus

Tetap tenang serta perhatikan ban mana yang pecah. Sebab setir bakal tertarik ke arah ban yang pecah, bila ban depan pecah, arah kemudi mesti ditahan lurus lebih kuat.

Ban belakang yang pecah relatif bisa dikontrol sebab kontrol tetap terdapat di ban depan. Jangan pernah membelokkan setir ke arah berlawanan, sebab bakal membuat mobil terpelanting serta berpotensi terbalik. Pastikan arah kemudi senantiasa lurus ke depan.

6. Lepaskan Kaki Kanan Pedal Gas

Bila melihat ban pecah, lepaskan kaki kanan dari pedal gas serta biarkan kecepatan turun sendiri. Metode ini bakal membuat pengemudi lebih fokus buat mengontrol kendaraan.

7. Arahkan Mobil ke Bahu Lalu Lintas

Bila kondisi mulai normal, aktifkan lampu sein ke kiri serta arahkan kendaraan ke lajur kiri jalan. Amati keadaan di belakang lewat kaca spion buat memastikan tidak ada mobil lain yang bergerak dengan kecepatan tinggi. Bila mempunyai kecepatan cukup rendah, bawa mobil ke bahu jalan serta biarkan berhenti.

Seperti itu beberapa tips menanggulangi ban pecah di tol. Tetapi, alangkah baiknya bila hendak bepergian jauh menyervis kendaraan terlebih dahulu, serta pastikan kendaraan nyaman sehingga terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. Selain itu baca juga “20 Mobil Pecah Ban di Tol Cikampek yang Viral di TikTok”.

Jadi setelah mengetahui pecah ban di jalan tol, simak berita menarik lainnya di VOI.ID, saatnya merevolusi pemberitaan!