JAKARTA - Kabar kurang menyenangkan datang dari grup Jaguar Land Rover (JLR) di Australia. Sebanyak 11 unit, termasuk Range Rover dan Range Rover Sport 2023, dikonfirmasi mengalami masalah pada tangki bahan bakar yang menyebabkan potensi kebocoran yang dapat berujung pada risiko kebakaran, terutama saat terjadi tabrakan dari belakang.
Dilansir dari Drive, Minggu, 14 Januari, Departemen Infrastruktur setempat menyatakan bahwa unit yang terdampak mengalami cacat produksi, kemungkinan rangka bodinya memiliki daya rekat yang kurang sempurna dengan panel.
"Kebocoran bahan bakar akan meningkatkan risiko kebakaran kendaraan dan meningkatkan risiko cedera atau kematian pada penumpang atau orang di sekitar kendaraan dan kerusakan properti," tulis Departemen Infrastruktur.
Menyikapi temuan tersebut, JLR membuka program recall dan mengimbau para pemilik kendaraan yang terdampak untuk segera menghubungi jaringan dealer Land Rover guna melakukan perbaikan secara gratis.
Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai cedera atau kematian yang disebabkan oleh masalah ini. Meskipun demikian, langkah preventif diambil untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan pengguna kendaraan.
BACA JUGA:
JLR menjadi merek kedua di Australia yang melakukan recall pada bulan Januari ini, setelah Volvo menghadapi permasalahan keselamatan yang berbeda. Pada awal bulan ini, Volvo menarik kembali 115 unit XC90 produksi tahun 2015 hingga 2023 karena adanya kesalahan pada sistem sabuk pengaman baris kedua, meningkatkan potensi cedera dan kematian pada penumpang.