Bagikan:

JAKARTA - Morris Garage (MG) telah dikenal sebagai produsen otomotif yang telah lama berdiri. Saat ini, MG memasuki dunia kendaraan listrik sebagai langkah berikutnya.

Dengan meluncurkan hatchback listrik mereka, MG4 EV, MG bertujuan untuk memperluas jangkauan kendaraan listrik mereka secara global. MG4 menawarkan teknologi yang canggih dan kinerja yang memuaskan bagi pelanggan, memenuhi kebutuhan mobilitas mereka.

Jika pelanggan menginginkan lebih, MG juga menawarkan varian berperforma tinggi, yaitu MG4 EV XPower. Versi ini tidak hanya memiliki fitur dan teknologi yang sama dengan model standar, tetapi juga menawarkan tenaga yang lebih kuat. Namun, komitmen MG terhadap kendaraan listrik tidak berhenti di situ.

Sebagai penghormatan terhadap mobil reli legendaris, Metro 6R4, yang pernah diproduksi oleh MG Motor di masa lalu, MG memperkenalkan versi modifikasi dari MG4 XPower yang diberi nama EX4.

Seperti dilansir di laman Autosport, Rabu, 12 Juli, tampilan EX4 sangat berbeda dari versi dasarnya. Mobil ini memiliki bodi yang lebih lebar dengan splitter depan yang agresif dan spoiler belakang besar untuk meningkatkan aerodinamika dan downforce.

Tidak hanya itu, MG4 ini juga dilengkapi dengan pelek yang lebih lebar dengan tutup sehingga secara keseluruhan, desainnya menyerupai salah satu mobil reli Group B yang terkenal.

MG4 EV EX4 akan diperkenalkan dalam acara bergengsi, Goodwood Festival of Speed, yang berlangsung pada 13-16 Juli, di mana mobil ini akan melaju di trek Goodwood.

Meskipun spesifikasi EX4 belum diungkap secara rinci, dapat dipastikan bahwa mobil listrik ini memiliki tenaga yang lebih besar daripada XPower. Sebagai perbandingan, MG4 XPower memiliki tenaga sebesar 423 dk dan torsi 600 Nm, menjadikannya mobil MG dengan tenaga terbesar hingga saat ini.

Dengan sistem penggerak empat roda yang mengesankan, MG4 EV XPower mampu mencapai kecepatan 0-100 km/jam dalam waktu 3,8 detik, didukung oleh teknologi peluncuran terbaru.

Nama "EX4" sendiri diambil dari salah satu mobil konsep terakhir MG, yaitu EX-E pada tahun 1985. Konsep ini kemudian diwujudkan menjadi produksi massal dengan nama "MGF" pada tahun 1995.

Sementara itu, MG Metro 6R4, yang menjadi inspirasi bagi EX4, adalah salah satu mobil reli regulasi Group B dengan kinerja yang mengesankan. Mengikuti regulasi Group B, Metro 6R4 dilengkapi dengan mesin 2.991 cc V6 DOHC yang menghasilkan daya sebesar 404 dk, didukung oleh transmisi manual lima percepatan.

Mobil ini dikembangkan oleh Williams Grand Prix Engineering, tim balap F1 yang terkenal. Metro 6R4 melakukan debutnya di ajang reli dunia (WRC) pada akhir 1985 dengan penampilan yang mengesankan di RAC Rally (reli Inggris) dan berhasil mencapai posisi ke-3 melalui Tony Pond dan co-driver-nya, Rob Arthur.

Namun, Metro 6R4 mengalami beberapa masalah selama kompetisi sehingga sering tidak dapat menyelesaikan tahap reli sebelum regulasi Group B ditiadakan pada akhir 1986 karena masalah keamanan.