Bagikan:

JAKARTA - Pemegang distributor mobil Honda di Indonesia, Honda Prospect Motor (HPM) menghadirkan mobil listrik mungil, Honda e ke Karawang, Jawa Barat pada Senin, 10 April.

Mobil tersebut memiliki ukuran mungil dengan desain sedikit kaku, modern dan cocok dijalankan di daerah perkotaan. Honda e merupakan salah satu dari sekian Battery Electric Vehicle (BEV) yang diproduksi oleh Honda, sayang tipe ini belum akan dijual di Indonesia.

Mobil yang memiliki desain kotak klasik tersebut, memiliki dimensi ukuran seperti mobil hatchback pada umumnya, yakni dengan panjang 3.890 mm, lebar 1.750 mm, dan tinggi 1.510 mm.

Menurut Yusak Billy, selaku Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Porspect Motor mengatakan, HPM menghadirkan Honda e ke Indonesia dengan berbagai teknologi yang ditawarkan serta menambah pengalaman berkendara yang menyenangkan.

"Kami ingin memperkenalkan BEV kami 'Honda e', mobil yang sangat fun to drive, dan teknologi yang canggih," ujar Billy dilansir dari ANTARA, Selasa, 11 April.

Untuk diketahui, Honda e diperkenalkan ke publik pada 2017 silam namun teknologi BEV yang dimilikinya untuk saat ini cukup canggih terutama beberapa fitur di dalamnya.

Honda e dilengkapi dua layar monitor utama pada bagian interior, tepatnya terletak pada bagian sepanjang dasbor mobil. Lalu, mobil tersebut juga disematkan teknologi layar spion digital pada bagian dalam mobil.

Hatchback listrik tersebut dibekali motor listrik yang dapat menghasilkan daya 151 dk dan torsi 315 Nm. Yang menariknya, hatchback tersebut menggandeng sistem penggerak roda belakang. Ini membuat mobil tersebut dapat berakselerasi dari 0-100 km/jam hanya dalam waktu 8,3 detik dalam mode sport, sedangkan dalam mode normal hanya membutuhkan waktu 8,6 detik.

Honda e dibekali baterai lithium-ion yang praktis dengan kapasitas 35,5 kWh yang membuat mobil tersebut melaju hingga sejauh 220 km dalam keadaan daya terisi penuh. Ini lebih pendek bila dibandingkan dengan mobil rival, Nissan Leaf yang dapat melaju sejauh 378 km dalam keadaan baterai penuh.

Meskipun demikian, kemampuan pengisian daya pada Honda e terbilang impresif. Baterai tersebut dapat terisi penuh langsung dengan sistem DC Charger 50/100 kW selama sekitar 30 menit untuk mencapai 80 persen pengisian daya.