Bagikan:

JAKARTA - Mercedes-Benz mengumumkan akan memperkenalkan generasi berikutnya dari model E-Class 2024 pada 25 April mendatang. Mobil terbaru ini nantinya akan menawarkan interior mewah seperti halnya model listrik lain, EQE.

Sebelumnya pada bulan Februari, dikonfirmasi dari pabrikan bahwa interior terbaru akan tersedia dengan MBUX Superscreen yang membentang di dasbor. 

Pihak pabrikan akan menyematkan Superscreen berupa dua layar pada interior bagian tengah dasbor dan di sisi luarnya. Superscreen dapat ditampilkan agar penumpang dapat menonton film yang diinginkan saat berpergian. 

Tidak hanya itu, Mercedes menyediakan fitur sensor memantau perhatian pengemudi dan dapat mematikan layar pengemudi apabila pengemudi merasa terganggu.

Dilansir dari Autocar, Jum'at, 7 April, Fitur canggih lainnya ialah Mercedes menyediakan kamera opsional yang menghadap pengemudi yang dapat digunakan pada berbagai aplikasi yang dapat diunduh pada sistem pengoperasi MBUX, di antaranya TikTok dan Zoom.

Sistem operasi MBUX juga menawarkan berbagai fitur canggih seperti sistem penghangat kursi otomatis yang dapat membuat penumpang maupun pengemudi nyaman. Tampilan terbaru lainnya dalam interior ialah terdapat instrumen digital dan tampilan HUD.

E-Class juga akan menjadi mobil terakhir yang didasari platform MRA. Semua model E-Class akan dibekali powertrain hybrid, dengan opsi empat atau enam silinder. E-Class akan menawarkan mesin bensin empat silinder M254 dan diesel empat silinder OM654 yang akan ditawarkan secara eksklusif dengan sistem kelistrikan 48V.

Untuk varian enam silinder, akan disertakan mesin bensin M256 enam silinder segaris 2,9 liter turbocharged dan diesel OM656 enam silinder segaris 3,0 liter turbocharged serta akan ditawarkan berteknologi mild-hybrid atau plug-in hybrid yang diperkirakan bertenaga 325 dk dan 429 dk.

Harga untuk model E-Class diperkirakan mulai dari 60.000 poundsterling (Rp1,1 miliar), di tengah harga C-Class yang seharga 45.165 poundsterling (Rp835,5 juta) dan S-Class 86.260 poundsterling  (Rp1,5 miliar).