<i>Body Butter</i> untuk Apa? Ketahui Perbedaannya dengan <i>Body Cream</i> dan <i>Body Lotion</i>
Ilustrasi body butter untuk apa (Unsplash/Nati Melnychuk)

Bagikan:

JAKARTA – Terdapat tiga jenis produk yang diformulasi untuk melembabkan, melembutkan, dan menambah nutrisi penting untuk kulit tubuh, yaitu body lotion, body cream, dan body butter. Ternyata, ketiganya perlu dipakai saat tepat sesuai kebutuhan kulit. Lantas apa perbedaannya?

Dilansir laman Health Shots, Senin, 1 November, meskipun terdapat banyak produk seperti butter, losion, dan krim, tetap penting untuk menyadari bahwa jenis kulit yang berbeda memerlukan produk yang berbeda pula. Berikut perbedaan manfaat dan kandungan serta kondisi kulit yang bagaimana yang cocok mengenakannya.

Body lotion

Sebagian besar wanita punya stok losion tubuh di meja riasnya. Body lotion, menurut Pooja Nagdev –ahli arometerapi, ahli kecantikan, dan pendiri Inatur- mengatakan bahwa losion lebih ringan dari body butter. Lekas menyerap dan tak meninggalkan sensasi berminyak pada kulit.

Losion bagus dipakai untuk menjaga kulit tidak terlalu kering. Losion juga merupakan campuran emulsi air dan oil sehingga lebih menghidrasi dan tidak lengket. Kandungan air didalamnya lebih tinggi dan beberapa diformulasi mengandung SPF yang bisa digunakan saat siang, pun malam hari.

body butter untuk apa
Ilustrasi perbedaan body cream dan body lotion (Unsplash/Sincerely Media)

Biasanya losion dioleskan ke lengan, tangat, perut, paha, hingga kaki. Dibanding body butter dan body cream, tekstur losion lebih ringan karena berbahan dasar air.

Body butter

Berbda dengan body lotion, kandungan air dalam body butter lebih sedikit. Teksturnya lebih kental dan, menurut Nagdev, tidak bisa dioleskan ke wajah karena kulit wajah kita sangat sensitif. Efek terburuk jika mengoleskan body butter ke wajah bisa menyebabkan jerawat atau warna kulit wajah jadi lebih gelap karena kandungan minyak berlebih pada produk ini.

Body butter, saran Nagdev, baiknya dioleskan pada malam hari. Mengapa? Saat tidur tubuh dalam mode perbaikan dan lebih efektif bila digunakan saat malam hari.

Body butter biasanya mengandung cocoa butter, shea butter, minyak kelapa atau minyak nabati. Manfaatnya selain melembapkan kulit, juga meremajakan kulit kering yang hanya bisa dioleskan pada bagian yang bermasalah saja, seperti siku, bibir, tangan, kaki, dan lutut.

Rena Revivo, CEO Spa De Soleil, menambahkan bahwa produk body butter biasanya diproduksi menggunakan kombinasi minyak pembawa atau carrier, mentega esensial, dan sedikit mengandung air. Teksturnya seperti mentega sehingga memiliki daya serap yang unik.

Body cream

Produk body cream teksturnya lebih tipis dari budy butter. Biasanya mengandung bahan dasar seperti body butter tetapi diberi campuran bahan berbasis air termasuk lidah buaya, hidrosol, atau infus herbal.

Body cream bisa digunakan saat menjelang malam atau sebelum tidur. Seperti body butter, Anda tidak perlu mengoleskan ke seluruh tubuh tetapi cukup oleskan pada area kulit yang kering atau bersisik. Cara memakainya, pastikan dulu kulit bersih dan oleskan tipis setelahnya. Setelah meresap akan merasakan kulit lebih terhidrasi.