Bagikan:

JAKARTA – Membangun hubungan emosional antara orang tua dan anak bisa dilakukan dengan berbagai aktivitas. Salah satunya dengan mengucapkan kalimat-kalimat yang menenangkan.

Meski hubungan antara orang tua dan anak tidak selalu menyenangkan, tetapi Anda perlu mencoba mengucapkan kalimat berikut.

“Apa yang menyenangkan hari ini?”

Dikutip dari laman Kids Spot Australia, Selasa, 19 Oktober, manfaat rasa syukur dibuktikan pada sejumlah penelitian. Orang-orang yang benar-benar menghargai hal-hal baik dalam hidup merasa bahagia dan orang bahagia menemukan banyak hal yang disyukuri.

Penulis buku What Your Child Needs From You, Dr. Justin Coulson merekomendasikan kalimat “apa hal yang menyenangkan atau menyedihkan yang kamu alami hari ini?” yang diucapkan orang tua kepada buah hatinya sebelum mereka tidur.

Dengan mengucapkan kalimat tersebut, anak bisa bercerita tentang aktivitasnya seharian tadi. Ia juga bisa mengidentifikasi bagaimana perasaannya serta hal-hal yang membuatnya bersyukur.

“Apa yang kamu nantikan?”

Profesor Martin Seligman dalam bukunya The Optimistic Child mengidentifikasi pertanyaan “apakah yang kamu nantikan?” jika diucapkan kepada anak. Temuannya, kalimat ini bisa mengarahkan anak-anak menuju masa depan yang optimis.

Menurut Seligman, optimisme dan harapan bisa mencegah depresi dan membuat orang tua lebih senang karena menantikan peristiwa yang menarik dan positif.

“Adakah yang ingin kamu bicarakan?”

Daftar pertanyaan ketiga ini membuka percakapan tentang pengalaman, emosi, ketakutan, kekhawatiran anak diketahui oleh orang tua. Ini juga membuat anak serta orang tua bisa saling berbagi perasaan.

“Maafkan aku”

Mengucapkan kata maaf merupakan cara untuk perbaikan. Ini sama seperti ketika Anda membuat kesalahan pada orang lain. Jika sepanjang hari Anda sibuk dan hanya punya sedikit perhatian yang diberikan pada anak, maka beri tahu anak-anak bahwa Anda menyesal karena tidak berada disampingnya sepenuhnya.

Cara ini juga mengajarkan pada anak tentang kemanusiaan, kerendahan hati, kepemimpinan, dan menunjukkan kesediaan untuk membuat sesuatu lebih baik keesokan harinya.

“Aku mencintaimu”

Kalimat terakhir yang perlu diucapkan ini bisa disertai dengan pelukan dan ciuman. Pernyataan ini ketika diucapkan sepenuh hati, maknanya di atas segalanya. Ini juga menggambarkan bahwa Anda peduli dan mereka merasa berharga.

Adakah rutinitas yang setiap hari Anda lakukan menjelang anak-anak terlelap?