JAKARTA - Film animasi Nussa yang diadaptasi dari serial animasi berjudul serupa produksi Visinema dan studio animasi The Little Giantz akan tayang di bioskop pada 14 Oktober mendatang. Kehadiran film Nussa ini diharapkan, akan mendukung program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dengan hadirnya konten-konten kreatif yang dapat menodorong pemulihan ekonomi nasional (PEN) di lapangan.
Tiket penayangan spesial film animasi Nussa untuk 25 dan 26 September terjual habis. Ini menunjukkan antusiasme masyarakat untuk kembali nonton di bioskop.
“Sebagai kreator, kami merasa sangat bahagia atas antusiasme penggemar Nussa yang luar biasa. Semoga, film Nussa bisa mengobati rasa rindu penonton Indonesia untuk kembali ke bioskop dan menikmatinya bukan hanya sebagai hiburan tapi juga mengapresiasi serta mendukung bertumbuhnya industri animasi karya Indonesia,” katanya dikutip dari siaran resmi, Sabtu, 25 September.
Penasaran ingin nonton Nussa di bioskop? VOI rangkumkan 3 alasan nonton film animasi karya anak bangsa ini di bioskop.
1. Padukan Seni dan Teknologi
Film Nussa yang merupakan film animasi adalah konten kreatif perpaduan kekuatan visual dan teknologi yang membedakan dengan film serialnya.
"Pembuatan film animasi ini bersama tim, berbeda dengan pembuatan film serialnya," kata Sutrarada Film Nussa, Bony Wirasmono dalam keterangan persnya di sela-sela perkenalan film animasi ini di Makassar, Minggu.
Sebelum diluncurkan secara serentak pada 14 Oktober 2021 di bioskop, lanjut dia, dilakukan sosialisasi dan perkenalan awal petualangan tokoh Nussa terkait dunia antariksa melalui lomba sains sekolah yang diikutinya.
Bony mengatakan, dalam pengerjaan Nussa, visual dan teknologi adalah dua hal yang juga sangat diperhatikan pihaknya bersama tim.
Salah satu hal spesial dalam pembuatan film animasi untuk segala umur ini, lanjut dia, menggunakan teknologi "hair system", dalam hal ini setiap tokoh dalam film Nussa setiap helai rambutnya dibuat helai per helai.
Sebagai gambaran, untuk tokoh Abduh saja yang merupakan sahabat dari Nussa, dibutuhkan 200 ribu helai rambut yang dibuat helai demi helai untuk menguatkan visualisasinya.
2. Dubber Artis Terkenal
Produser Nussa, Anggia Kharisma mengatakan, film Nussa ini didukung oleh pengisi suara (dubber) artis-artis ternama diantaranya Maudy Koesnadi (Mama Jonni), Imam Darto (Papa Jonni), Dewi Sandra (Tante Dewi), Asri Welas (Bibi Mur) dan Opie Kumis (Babe Jaelani).
Pengisi suara tidak bisa disepelekan perannya dalam sebuah film, mereka jusa sama dengan akting. Karena itu pengalaman akting para artis ini tentu akan membuat film Nussa ini lebih menarik ditonton di bioskop.
3. Penuh Pesan Moral
Sedang film Nussa ini juga sarat dengan pesan moril dan motivasi bagi anak-anak untuk meningkatkan prestasi dan terus berkarya, dan salah satu pesan yang paling esensial adalah prestasi dengan sikap kesombongan itu tidak ada gunanya.
“Di layar lebar kita ingin melihat bagaimana Nussa hidup dengan keberagaman yang ada di Indonesia. Intinya kita ingin menunjukkan dengan animasi kita bisa menceritakan tentang hal-hal yang esensial yang dekat dengan keseharian kita, dengan animasi kita bisa menyentuh hati orang juga supaya, animasi indonesia bisa menjadi milestone baru,” kata Angga Dwimas Sasongko selaku Produser Eksekutif.
BACA JUGA:
Angga juga berharap dengan tayangnya film animasi itu, dapat memicu anak-anak muda Indonesia yang memiliki kemampuan namun tidak punya wadah, platform, framework untuk bisa berkarya. Dengan kehadiran Nussa diharapkan semakin banyak animator yang bisa berkolaborasi bersama.
“Banyak sekali anak-anak muda yang memiliki kemampuan yang luar biasa tetapi tidak punya wadah, platform, framework untuk bisa berkarya. Kita berharap lewat Nussa, publik bisa percaya bahwa Indonesia bisa punya animasi yang dikerjakan dengan baik," katanya.