Tak Cuma Cantik, Kebaya Merah Maudy Ayunda Punya Makna yang Kuat
Maudy Ayunda (Foto: IG @maudyayunda)

Bagikan:

JAKARTA - Mengenakan kebaya merah, Maudy Ayunda tampil menawan saat wisuda S2 di Stanford University. Dalam unggahannya di Instagram yang sudah terverifikasi, Mauy mengungkapkan rasa bahagianya mendapat gelar A.yunda Faza Maudya BA, MA MBA.

"Saya sudah lulus. Dua tahun benar-benar sudah berlalu. Kata-kata tidak bisa menggambarkan berapa banyak yang telah saya pelajari dari pengalaman ini, terutama karena diwarnai oleh tantangan yang unik dan tak terduga," tulis Maudy di Instagram, Rabu, 9 Juni. 

Kebaya merah yang dikenakannya senada dengan toga yang dikenakannya ternyata memiliki makna yang dalam. Designer Didiet Maulana yang membuat kebaya tersebut menuturkan makna yang tersirat dalam kebaya tersebut melalui twitter. 

"Maudy memakai kebaya merah yang ku rancang agar matching dengan selempang Stanford. Namun warna merah juga memiliki arti bersemangat dan harapan. Model Kebaya Kutubaru dipilih untuk hari istimewa ini. Plus bahan di pinggang(angkin) yang menjadi satu aksen," tulis Didiet di twotter @didietmaulana, Rabu, 9 Juni.

"Maudy memakai kain batik motif Pisan Bali. Salah satu arti yaitu Pisan artinya satu dan Bali artinya kembali atau diulang. Diartikan sebagai satu (doa) yang diulang. Kebaya Kutubaru merah dengan bordiran halus dan kancing depan. Aksesoris kalung dan hiasan rambut kesan antik," lanjutnya.

Tak cuma Maudya Ayunda yang tampil cantik. Papa, Mama, dan Kakaknya juga mengenakan kebaya yang disiapkan khusus sebagai bentuk dukungan kepada Maudy Ayunda. 

Melalui Instagram, Didiet Maulana mengaku bangga telah mempersiapkan gaun kebaya untuk Maudy Ayunda. "Sangat bangga terharu melihat perempuan penuh inspirasi ini mengenakan busana ini pada hari spesialnya. Terima kasih Mod. Selamat atas pencapaianmu," tulisnya.