Nafsu Makan Menurun Kenapa? Kalau Tiba-Tiba, Waspadai Penyebabnya
Ilustrasi tidak nafsu makan (Pexels/cottonbro)

Bagikan:

JAKARTA – Nafsu makan atau menyantap hidangan dengan nikmat terkadang menurun tiba-tiba. Kehilangan selera makan ini bisa disebabkan berbagai hal, meliputi kondisi fisik maupun mental. Nah, lamanya malas makan juga dipengaruhi penyebabnya.

Secara umum, terdapat 9 penyebab nafsu makan menurun tiba-tiba dilansir Better Help, Selasa, 11 Mei. Cek kondisi kesehatan Anda dan semoga tidak mengalami daftar di bawah ini.

Kekurangan cairan

Ketika tubuh kekurangan cairan, gejala haus akan dirasakan. Selain itu, dehidrasi juga dapat menyebabkan kepala pusing, tubuh kelelahan, kurang fokus, dan terakhir dapat menurunkan selera makan.

Anemia

Kondisi sel darah merah terlalu rendah atau disebut anemia bisa mengakibatkan selera makan menurun tiba-tiba. Sebab, sel darah merah yang tugasnya mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh akan terhambat. Saat anemia, tubuh akan terasa lemah dan makan jadi enggak berselera.

Ini perlu diperhatikan karena asupan nutrisi termasuk meningkatkan sel darah merah berasal dari makanan. Artinya, serendah apapun nafsu makan usahakan tetap memberi nutrisi pada tubuh.

Usia

Bagi orang dengan usia lanjut, sejumlah kasus mengalami penurunan selera makan. Ini disebabkan sistem pencernaan melambat bekerja dan metabolisme turun. Ada juga yang dipengaruhi hormon tertentu.

Sedangkan bagi anak-anak, ada berbagai penyebab yang membuatnya tidak mau makan, antara lain: anak kurang aktif bergerak, bosan dengan menu makanan, atau bahkan anak terlalu sibuk mengeksplor sekitarnya sehingga kurang tertarik dengan aktivitas makan.

Ini berarti orangtua perlu kreatif dalam membuat momen makan sehingga anak tetap mau makan makanan yang menyokong proses pertumbuhannya.

Hamil

Pada trimester pertama, acap kali wanita yang sedang hamil menurun drastis selera makannya. Biasanya diikuti rasa mual dan muntah dengan aroma makanan tertentu.

Namun, pada usia hamil muda dibutuhkan nutrisi cukup bagi sang ibu maupun janin artinya perlu mengusahakan ada makanan masuk dan dengan kandungan nutrisi lengkap.

Infeksi virus

Suhu tubuh meningkat diikuti demam dan influenza bisa bikin enggak nafsu makan. Makanan seenak apapun jadi terasa pahit atau hilang kelezatannya. Untuk itu, perhatikan kondisi tubuh Anda apabila merasakan selera makan menurun.

Stres dan depresi

Dua penyebab ini sering tak disadari sebab pikiran sibuk kesana kemari. Ketika mengalami stres, hormon kortisol meningkat. Fisik dan emosional terasa kurang nyaman atau bahkan mudah marah dan sensitif. Sedangkan depresi juga dapat menyebabkan turunnya nafsu makan.

tidak nafsu makan karena stres
Ilustrasi tidak nafsu makan karena stress (Unsplash/Tamas Pap)

Gangguan pola makan

Beberapa kategori gangguan pola makan juga dapat menyebabkan nafsu makan hilang tiba-tiba. Awalnya nafsu makan membuncah dan segala makanan ingin dilahap, tetapi ketika menurun drastis maka makanan jenis apapun tidak bisa menggugah selera.

Gangguan makan bisa karena pola makan Anda tidak teratur maupun porsi tak pernah jadi pertimbangan. Selain itu, anoreksia juga membuat seseorang enggan makan karena menganggap terlalu gemuk atau selalu ingin menguruskan badan.

Pengaruh obat

Jenis obat antidepresan, obat migrain, tekanan darah tinggi, parkinson, dan obat untuk penyakit paru obstruktif kronis juga bisa mereduksi nafsu makan. Apabila Anda sedang mengonsumsi obat tertentu bersamaan dengan selera makan menurun, maka konsultasikan ke dokter ahli ya.

Penyakit kanker

Peyebab terakhir ini perlu diagnosa dari ahli. Pada umumnya, pasien kanker yang sedang menjalai terapi radiasi dan kemoterapi bisa kehilangan selera makan. Meski mulut terasa kering tetapi rasa kenyang tetiba hilang. Untuk itu disarankan menjalani perawatan medis dan mengikuti rekomendasi dokter ahli.