YOGYKARTA - Kencing tidak lancar ialah keadaan yang kerap kali membuat pengidapnya merasa tidak nyaman. Kendala ini ditandai dengan aliran urine yang lemah, terputus-putus, ataupun membutuhkan waktu lebih lama buat mengosongkan kandung kemih sepenuhnya. Walaupun nampak sepele, kencing tidak lancar bisa jadi gejala terdapatnya permasalahan kesehatan serius bila tidak ditangani dengan baik.
Artikel ini bakal mangulas bermacam penyebab kencing tidak lancar, cara mengobatinya, dan langkah pencegahan buat memelihara kesehatan saluran kencing.
Penyebab Kencing Tidak Lancar
Kencing tidak lancar dapat diakibatkan oleh bermacam aspek, mulai dari kebiasaan sehari-hari sampai permasalahan kesehatan tertentu. Berikut merupakan beberapa pemicu utama:
- Pembesaran Prostat
Pada laki-laki, salah satu pemicu paling umum yaitu pembesaran prostat ataupun benign prostatic hyperplasia (BPH). Keadaan ini terjadi pada saat kelenjar prostat membesar serta menekan saluran kemih, sehingga menghambat aliran urine.
- Infeksi Saluran Kemih (ISK)
Infeksi pada saluran kemih bisa menimbulkan infeksi yang menghambat aliran urine. Indikasi lain yang kerap timbul yaitu nyeri saat buang air kecil, sensasi terbakar, serta dorongan buat kerap buang air kecil walaupun cuma sedikit urine yang keluar.
- Batu Ginjal ataupun Kandung Kemih
Batu yang tercipta di ginjal ataupun kandung kemih bisa memghambat saluran kemih, menimbulkan aliran urine jadi tidak lancar. Batu ini tercipta dari mineral yang mengkristal dalam saluran kencing.
- Striktur Uretra
Striktur uretra merupakan penyempitan saluran uretra akibat jaringan parut, yang bisa terjadi sebab trauma, infeksi, ataupun prosedur medis sebelumnya. Keadaan ini membuat aliran urine jadi lambat ataupun terputus-putus.
- Neuropati Diabetes
Pada pengidap diabetes, kerusakan saraf (neuropati) bisa mempengaruhi peranan kandung kemih. Dampaknya, otot kandung kemih jadi lemah, sehingga susah buat meluangkan kandung kemih sepenuhnya.
- Dehidrasi ataupun Kurang Minum
Kencing tidak lancar pula dapat terjadi sebab minimnya asupan cairan, yang membuat urine jadi pekat serta alirannya melambat.
- Efek Obat-Obatan
Beberapa tipe obat, semacam antihistamin, dekongestan, ataupun antidepresan, bisa menimbulkan retensi urine selaku efek samping.
Cara Mengobati Kencing Tidak Lancar
Penyembuhan kencing tidak lancar bergantung pada penyebabnya. Berikut merupakan beberapa metode buat mengatasinya:
- Pengobatan Medis
Prostat Membesar: Buat laki-laki dengan BPH, dokter bisa jadi meresepkan obat semacam alpha-blocker yang menolong mengendurkan otot-otot di sekitar saluran kencing, ataupun 5-alpha reductase inhibitors buat mengecilkan ukuran prostat.
Infeksi Saluran Kemih: ISK umumnya diatasi dengan antibiotik buat menanggulangi bakteri pemicu peradangan.
Batu Ginjal: Bila batu kecil, dokter bisa jadi menganjurkan buat banyak minum air supaya batu keluar secara alami. Buat batu yang lebih besar, prosedur medis semacam ESWL (extracorporeal shock wave lithotripsy) ataupun operasi bisa jadi dibutuhkan.
- Prosedur Operasi
Buat keadaan semacam striktur uretra ataupun pembesaran prostat yang parah, dokter bisa jadi merekomendasikan tindakan bedah. Salah satu prosedur yang umum dicoba yaitu TURP (transurethral resection of the prostate) buat menanggulangi BPH.
- Terapi serta Perubahan Gaya Hidup
- Latihan Kegel: Latihan ini menolong menguatkan otot panggul, sehingga bisa membetulkan aliran urine, terutama pada pengidap dengan permasalahan kandung kemih lemah.
- Pola Minum: Pastikan Kalian cukup minum air putih, tetapi hindari minum terlalu banyak sebelum tidur buat menghindari dorongan kencing di malam hari.
- Obat Herbal dan Alami
Beberapa bahan alami semacam ekstrak saw palmetto serta teh hijau diketahui mempunyai khasiat dalam kurangi gejala pembesaran prostat. Tetapi, konsultasikan dengan dokter sebelum mencoba pengobatan herbal.
Pencegahan Kencing Tidak Lancar
Menghindari lebih baik daripada menyembuhkan. Berikut merupakan langkah-langkah yang bisa dicoba buat menghindari kencing tidak lancar:
- Jaga Hidrasi Tubuh: Pastikan buat minum air putih minimal 2 liter sehari buat melindungi saluran kencing senantiasa bersih.
- Hindari Menahan Kencing: Menahan pipis begitu lama bisa menimbulkan tekanan pada kandung kencing serta tingkatkan resiko peradangan.
- Polakan Diet Sehat: Mengkonsumsi santapan kaya serat buat menghindari sembelit, yang bisa berikan tekanan tambahan pada kandung kemih.
- Rutin Periksa Kesehatan: Laki-laki di atas 40 tahun dianjurkan buat melaksanakan pengecekan kesehatan prostat secara teratur guna mengetahui permasalahan sejak dini.
- Jauhi Alkohol serta Kafein Berlebihan: Kedua zat ini bisa menimbulkan iritasi pada kandung kemih serta memperburuk gejala kencing tidak lancar.
Untuk menambah refrensi, kalian juga perlu tahu seperti apa Posisi Tidur saat Infeksi Saluran Kemih agar Bisa Terlelap dengan Nyaman
Jadi setelah mengetahui kencing tidak lancar, simak berita menarik lainnya di VOI.ID, saatnya merevolusi pemberitaan!