Bagikan:

JAKARTA - Perlu diketahui bahwa olahraga dengan melakukan aktivitas fisik merupakan dua hal yang berbeda. Jika Anda melakukan banyak aktivitas fisik dalam sehari, itu bukan termasuk olahraga.

Hal tersebut disampaikan oleh Dokter Spesialis Penyakit Dalam & Travel Health Expert Eka Hospital BSD, dr. Rudy Kurniawan, Sp.PD, MM, MARS, Dip.TH, Dip.SN, DCD, FRSPH. Ia mengatakan aktivitas fisik seperti membersihkan rumah bukan termasuk olahraga.

“Kita harus bedakan aktivitas fisik sama olahraga. Aktivitas fisik tidak sama dengan olahraga. Jadi kalau bilang sudah nyapu, ngepel, nyuci baju, apakah olahraga? Bukan,” kata Dokter Rudy Kurniawan saat ditemui di kawasan Serpong, Tangerang, pada Selasa, 12 November 2024.

Dokter Rudy mengatakan bahwa olahraga adalah kegiatan yang berkaitan dengan denyut jantung. Terdapat denyut jantung minimal yang harus dicapai dalam durasi tertentu ketika olahraga untuk mendapatkan hasil maksimal, sehingga berbeda dengan aktivitas fisik yang tidak bergantung pada hal tersebut.

“Olahraga harus ada minimal heart rate. Heart rate minimal yang dikatakan olahraga dengan durasi tertentu. Kalau olahraga ada durasi tertentu dan kapasitas kita sendiri, tuturnya.

Olahraga juga bertujuan tidak hanya sekedar untuk membakar kalori, seperti aktivitas fisik. Olahraga bertujuan untuk membantu memperlancar organ penting tubuh lainnya, terutama sistem kardiovaskuler.

“Olahraga tujuannya bukan hanya bakar kalori, tapi meningkatkan efektivitas dari sistem kardiovaskuler. Jadi kalau kondisi biasa tentu denyut jantung kita, pompa jantung tidak latih kalau aktivitas biasa. Kedua tidak ada kondisi peningkatan otot,” jelasnya.

Kemudian Dokter Rudy juga menyampaikan bahwa olahraga harus ada kombinasi pergerakan pada tubuh. Disarankan untuk berolahraga setiap hari di luar aktivitas fisik, agar kondisi tubuh sehat dan bugar.

“Kita harus usahakan tiap hari berolahraga, minimal 30 menit. Nggak harus lari atau jalan, yang penting olahraga, bergerak, angkat beban. Olahraga itu harus ada kombinasi antara sistem kardio, angkat beban, dan ketiga adalah fleksibilitas seperti yoga. Perlu kombinasi dari beragam jenis olahraga,” pungkas Dokter Rudy Kurniawan.