Cara Menasihati Istri dalam Islam yang Baik dan Benar

YOGYAKARTA – Dalam kehidupan berumah tangga, Islam selalu menempatkan posisi istri di tempat yang mulia sekaligus terhormat. Bahkan, cara menasihati istri dalam Islam juga sudah diatur sesuai dengan tuntunan. Cara-cara tersebut dilakukan bukan hanya sekadar adab namun demi meraih rida dan pahala dari Allah SWT.

Cara Menasihati Istri dalam Islam

Suami sebagai pemimpin sekaligus imam dalam rumah tangga berhak memberi nasihat kepada istrinya. Hanya saja nasihat suami kepada istri harus disampaikan secara tepat dan baik. Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan menurut anjuran Islam.

1. Memberi nasihat secara sopan dan baik

Rasulullah SAW mengajarkan agar para suami memperlakukan istri dengan baik. Bahkan, Rasulullah mengatakan bahwa mukmin yang sempurna imannya adalah ia yang baik akhlaknya terhadap istri. Hal tersebut sebagaimana diriwayatkan oleh Abu Hurairah dengan arti sebagai berikut, dikutip dari situs resmi Muhammadiyah.

Diriwayatkan oleh Abu Hurairah, Rasulullah saw bersabda: Mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang paing baik akhlaknya dan orang yang paling baik di antara kalian adalah yang paling baik akhlaknya terhadap istrinya (HR at-Tirmizi).

2. Dengan cara lembut dan sabar

Cara menasihati istri juga harus dilakukan secara lembut dan disertai kesabaran. Rasululllah SAW mengatakan bahwa wanita tidak bisa seketika diluruskan. Panduan ini sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW, dikutip dari situs resmi Pengadilan Agama (PA) Yogyakarta.

 “Berwasiatlah kepada perempuan dengan baik. Karena perempuan diciptakan dari tulang rusuk yang bengkok. Dan tulang rusuk yang paling bengkok adalah atasnya. Jika engkau dengan keras meluruskannya, niscaya engkau akan mematahkannya. Tetapi kalau engkau biarkan niscaya akan tetap bengkok”. (H.R. Bukhari dan Muslim).

3. Dengan cara menggugah hatinya

Dikutip dari NU Online, dalam memberikan nasihat kepada istri, suami harus melakukannya dengan lemah lembut sekaligus menggugah hati. Artinya cara yang ditonjolkan adalah dengan mengedepankan perasaan.

Selain itu dilakukan pula di waktu dan kadar yang tepat. Dua hal ini bisa jadi kunci untuk membimbing istri ke perilaku yang lebih baik. Hindari memberi nasihat secara terus menerus karena hanya akan merusak suasana.

4. Menjauhi tempat tidur istri

Cara ini bisa dilakukan oleh suami kepada istrinya jika perilaku sang istri sudah tidak bisa ditolelir lagi. Menjauhi tempat tidur istri dalam artian pisah ranjang dengan harapan sang istri mau introspeksi diri terhadap kesalahan yang ia lakukan.

5. Memberikan kontak fisik secara halus

Dalam Islam, cara ini boleh dilakukan oleh suami kepada istrinya yang berpotensi nusyuz yakni sikap memberontak yang tidak menghormati hak suami dan tidak memberikan kewajiban istri. Namun, Islam menekankan rasa kehati-hatian dalam melakukan hal ini.

Dikutip dari situs resmi MUI, kontak fisik yang dilakukan suami kepada istri harus didasari pada rasa sayang yang tinggi, tanpa meninggalkan bekas luka dan rasa sakit.

Itulah beberapa cara menasihati istri dalam Islam. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.