Bagikan:

JAKARTA - Mantan kuasa Paula Verhoeven, Ana Sofa Yuking menuturkan bahwa sebelum digugat cerai oleh Baim Wong, Paula sudah sempat berkonsultasi dan merencanakan perceraian di bulan April lalu.

"Betul Paula merupakan klien kami yang sudah datang ke kami itu per April Paula itu datang ke kantor, konsultasi terkait dengan rencana perceraian antara Paula dan Baim," kata Ana Sofa Yuking, di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Selasa, 22 Oktober.

Bahkan proses persiapan perceraian ini sudah sampai pada Paula memberikan kuasa kepada Ana Sofa Yuking untuk menjadi kuasa hukumnya.

"Proses konsultasi itu sudah berjalan kemudian di bulan Mei, Paula memberikan kuasa kepada kami untuk membantu menyelesaikan persoalan rumah tangga antara Paula dan Baim yang memang pada waktu itu sudah pada tahap siap-siap untuk bercerai," bebernya.

Namun, setelah pertemuan itu, Paula meminta waktu selama 2 minggu untuk kembali mempertimbangkan pilihannya untuk bercerai.

Ana mengatakan kalau Paula masih berharap hubungan rumah tangganya dengan Baim Wong masih bisa diperbaiki.

"Nah Paula waktu itu masih berharap ini masih bisa diperbaiki, dan meminta waktu 2 minggu waktu itu semenjak kami bertemu," jelas Ana Sofa Yuking.

Namun tak disangka akhirnya Baim Wong yang terlebih dahulu melayangkan permohonan gugatan cerai kepada Paula Verhoeven.

"Dan qadarullah, sejak kami bertemu hari Minggu dan ternyata hari Selasa, Baim sudah mendaftarkan gugatannya ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan," tandasnya.