JAKARTA - Diadaptasi dari Webtoon karya Lifina dengan judul yang sama, serial Sekotengs berhasil memikat perhatian dengan premisnya yang unik dan penuh humor. Kata Sekotengs sendiri merupakan akronim dari "sekumpulan koas so ganteng," yang merujuk pada para pemeran utama yang terdiri dari Adipati Dolken, Arbani Yasiz, Giorgino Abraham, dan Abidzar Al Ghifari.
Serial produksi Falcon Pictures yang kini tayang di Prime Video ini menghadirkan kisah segar dan menghibur tentang kehidupan empat dokter muda yang masih menjalani masa koas (ko-asisten).
Cerita serial ini, berfokus pada kehidupan sehari-hari empat karakter utama yang tidak hanya harus menghadapi tantangan sebagai koas, tetapi juga menghadapi berbagai masalah pribadi yang kerap mengundang tawa. Dinamika antar karakter, persahabatan, serta momen-momen konyol yang terjadi di rumah sakit menjadi daya tarik tersendiri. Skenario yang ditulis dengan ringan namun penuh makna, berhasil menangkap esensi dari perjuangan dan kelucuan dalam keseharian para koas, yang tentu dapat membuat penonton tertawa sekaligus terharu.
Dibintangi empat aktor utama, Adipati Dolken, Arbani Yasiz, Giorgino Abraham, dan Abidzar Al Ghifari, mereka berhasil menunjukkan chemistry yang kuat, membuat hubungan persahabatan mereka terasa alami dan meyakinkan. Masing-masing karakter memiliki kepribadian yang berbeda, sehingga memberikan variasi dalam cerita. Adipati Dolken, yang memerankan karakter dengan sifat lebih dewasa dan bijak, kontras dengan peran Arbani Yasiz yang cenderung lebih santai dan humoris. Sementara itu, Giorgino Abraham dan Abidzar Al Ghifari juga memberikan penampilan yang tak kalah menghibur dengan karakter mereka yang unik.
Sebagai adaptasi dari Webtoon, serial ini cukup setia pada materi aslinya, namun tetap memberikan sentuhan baru yang lebih relevan dengan penonton Indonesia. Cerita-cerita yang digambarkan di dalamnya terasa sangat relatable, terutama bagi mereka yang pernah menjalani kehidupan sebagai mahasiswa kedokteran atau koas. Sisi humor, drama, dan romantis berhasil diimbangi dengan baik, membuat serial ini tidak hanya sekadar hiburan, tetapi juga menawarkan wawasan ringan tentang dunia medis.
BACA JUGA:
Dari segi visual, Sekotengs menawarkan tampilan yang segar dan modern. Lokasi syuting yang sebagian besar berada di lingkungan rumah sakit dan kampus kedokteran tampak otentik, menambah nuansa realisme pada cerita. Sinematografi yang baik dan editing yang rapi membuat setiap adegan terasa hidup dan menarik.
Secara keseluruhan, Sekotengs adalah tontonan yang menghibur dengan kombinasi humor, drama, dan romansa yang pas. Dengan akting yang solid dari para pemain dan alur cerita yang menarik, serial ini cocok untuk ditonton oleh berbagai kalangan, terutama mereka yang menyukai cerita ringan namun bermakna. Adaptasi dari Webtoon ini berhasil menghadirkan tontonan yang tidak hanya menghibur tetapi juga memberikan pesan positif tentang persahabatan, kerja keras, dan kehidupan di dunia medis.