JAKARTA - Banyak orang menghabiskan waktunya di kamar tidur dan paling sering bersentuhan dengan sarung bantal. Sayangnya, paparan terhadap kuman dan kotoran yang ada di sarung bantal dapat menyebabkan berbagai hal mulai dari kulit berjerawat hingga gejala alergi atau asma yang semakin parah.
Belum lagi ada paparan debu di atas sarung bantal menjadi alasan penting mengapa sarung bantal perlu diganti dengan teratur. Lantas, seberapa sering sarung bantal sebaiknya diganti?
“Menurut saya sarung bantal, sama halnya dengan seprai, harus diganti setidaknya seminggu sekali,” kata Dr. Kseniya Kobets, direktur dermatologi kosmetik di Montefiore Einstein Advanced Care Cosmetic Dermatology Center.
“Namun, jika seseorang berkeringat atau memiliki rambut atau kulit sangat berminyak, Anda perlu menggantinya lebih sering, misalnya setiap 2 hingga 3 hari sekali.” tambah Kobets dilansir dari Real Simple, Kamis, 11 Juli.
Sebenarnya, ada banyak faktor pertimbangan yang dapat memengaruhi seberapa sering Anda harus mengganti sarung bantal. Faktor pertama yaitu jenis kulit dan tipe rambut. Kobets mengatakan jenis rambut dan kulit berperan besar dalam seberapa sering Anda perlu mengganti sarung bantal. Misalnya, jika seseorang memiliki kulit atau rambut yang lebih berminyak, sarung bantal harus lebih sering diganti.
Kedua, seberapa banyak Anda berkeringat. Jika Anda berolahraga sebelum tidur atau sering bangun dalam keadaan berkeringat, Kobets menyarankan Anda mengganti sarung bantal setiap sebelum tidur. Sebab kuman dan bakteri yang berasal dari keringat, menempel pada sarung bantal bisa sebabkan kulit berjerawat.
Ketiga yaitu suhu ruangan. Suhu yang tepat di kamar tidur Anda tidak hanya penting untuk mendapatkan tidur malam yang nyenyak. Tetapi juga dapat mencegah Anda berkeringat yang membasahi sarung bantal.
Terakhir adalah penggunaan produk rambut. Menggunakan produk rambut dapat menyebabkan lebih banyak endapan pada sarung bantal kata Kobets. Sehingga dapat membuat sarung bantal Anda lebih cepat kotor.
BACA JUGA:
Meski harus sering diganti, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk membantu sarung bantal bertahan lebih lama sebelum harus menggantinya dengan yang bersih. Kobets mengatakan menggunakan syal sutra untuk menutupi rambut saat tidur bisa membantu. Atau Anda bisa menata rambut agar tidak menempel di sarung bantal dan menghindari produk rambut menempel pada bantal.
Dia juga merekomendasikan mencuci muka setiap malam sebagai rutinitas yang bermanfaat untuk menjaga kulit tetap bersih dan sehat. Sehingga keringat, riasan, atau polusi luar tidak berpindah ke sarung bantal.