Warganet Anggap Teaser Serial Rugrats Versi Reboot Menyeramkan

JAKARTA - Paramount+ adalah platform streaming terbaru yang dinaungi Viacom. Karena itu, berbagai konten di bawah Viacom akan dirilis melalui platform ini.

Bagi penonton yang menjalani masa remaja di era ‘90-an, tentu tidak asing dengan serial Rugrats. Serial kartun ikonik ini disenangi penonton saat tayang di televisi.

Menyadari kerinduan besar itu, Paramount+ akan mereboot Rugrats untuk serial baru yang masih menceritakan tentang kelompok bayi yang berbicara. Menariknya, para pengisi suara orisinalnya dikonfirmasi bergabung dalam proyek ini.

Sebuah teaser singkat dirilis seiring pengumuman tersebut. Namun, ada saja penonton yang memberi kritik.

#ParamountPlus is bringing back your favorite babies: The Rugrats. The new series features the original voice cast with an updated animation style. pic.twitter.com/2vmzPUhmXc

— Paramount+ (@paramountplus) February 24, 2021

Berdurasi 50 detik, teaser ini menampilkan serial Rugrats yang sama sekali berbeda. Mereka menggunakan animasi komputer untuk versi terbarunya.

“Bisakah Anda membiarkan acara kartun favorit masa kecil saya seperti dulu?” tulis seorang pengguna Twitter setelah melihat teaser Rugrats.

“Artstyle orisinal Rugrats itu ikonik, bertekstur indah memancarkan gerak dan karakter. Bagaimana kita mendapatkan yang ini?”

“Sejujurnya saya pikir ini cara yang salah, saya lebih memilih animasi 2D dan membuat cerita baru tentang bayi dari Rugrats, ini terlihat buruk dan malas,” kata pengguna lainnya membalas cuitan teaser tersebut.

Warganet menganggap teaser Rugrats yang dirilis Paramount+ ini menyeramkan bahkan aneh. Tetapi pihak Paramount+ belum merespons kritik.

Selain Rugrats, serial Dora the Explorer dan Fairly Odd Parents hadir dalam format live action serta animasi Star Trek dengan spin-off. Paramount+ akan diresmikan di Amerika Serikat pada 4 Maret.