Bagikan:

JAKARTA - Selebgram Rachel Vennya menjadi korban scam sebuah vila mewah di kawasan Uluwatu, Bali. Lewat unggahan video Instagram, Rachel mengungkap bahwa ia menyewa vila bernama MMM Boutiquie Vila di Uluwatu dengan harga Rp25 juta per malam pada Desember 2023.

Vila tersebut awalnya akan digunakan Rachel bersama teman-temannya selama gelaran Djakarta Warehouse Project (DWP). Namun, Rachel berhalangan hadir ke acara tersebut dan batal berangkat ke Bali.

Dia pun memutuskan untuk mengganti jadwal menginap di Februari 2024. Sayangnya pihak vila mengenakan biaya untuk reschedule sebesar Rp15 juta dan disetujui oleh Rachel.

Saat akhirnya bisa liburan ke Bali, Rachel membawa banyak makanan untuk disantap selama menginap di vila tersebut. Namun, pihak vila tidak memperbolehkan Rachel dan teman-temannya membawa makanan dan minuman dari luar.

Mantan istri Niko Al Hakim itu pun harus membayar denda, yang menurutnya tidak adil bagi dia dan kawan-kawannya. Hal ini lantaran aturan dan denda itu tidak pernah diinformasikan kepada dirinya sebelumnya.

"Karena aku bookingnya private vila, jadi aku mikir aku pengin masak di vila, aku bawa beli banyak mie instan, sereal, aku bawa cemilan lah. Sama bawa minuman lah dari luar," ujar Rachel Vennya, pada Jumat, 2 Februari.

"Tapi tiba-tiba kita diminta corkage fee. Biasanya ini kayak kita bawa minuman sendiri ke bar kita bayar semacam denda gitulah. Nah di vila ini per botolnya Rp400 ribu. Aku nggak tahu ada rules itu, karena kalau biasanya mau minum, bawa makanan, nggak apa-apa, karena kita pesan private vila," tambahnya.

Bukan hanya tidak memperbolehkan bawa makanan dan minuman, vila tersebut juga tidak memberi kebebasan untuk menggunakan dapur. Untuk menggunakan alat di dapur, Rachel diminta untuk mengeluarkan biaya tambahan.

"Kita nggak boleh masuk kitchen, karena setiap peralatan yang ada kita harus bayar, otomatis kita nggak bisa masak. Apa sih maksudnya? Kita kan pesan private villa," tuturnya.

Ibu dua anak itu pun akhirnya mengungkap keluhannya tersebut kepada pemilik vila. Namun, pemilik vila tidak terima keluhan tersebut dan memilih untuk mengembalikan uang sewa Rachel Vennya.

Saat disebut uangnya akan dikembalikan, Rachel Vennya menyetujui karena tak ingin memperpanjang masalah. Setelah berpikir akan mendapatkan uang sewa sepenuhnya, pemilik vila itu kemudian mengatakan hanya ingin mengembalikan setengahnya dan bahkan menyindir Rachel yang membawa makanan.

"Dia kayak marah gitu aku bawa mie, pop mie. Nggak minta tolong chefnya dia untuk masak. Kenapa sih? Bingung banget," ungkapnya.

Setelah perdebatan panjang, Rachel dan teman-temannya pun memutuskan untuk pindah dari vila tersebut. Rachel pun mengingatkan kepada orang-orang yang ingin ke Bali agar berhati-hati dalam memilih tempat penginapan.

"Pemiliknya bukan orang lokal, dan yang ke sini (tamu) biasanya foreigners. Jadi aku mau kasih testimoni buat orang lokal, mending enggak usah ke sini. Niat mau healing malah kena scam WNA," pungkasnya.