5 Perbedaan Zumba dan Aerobik, Serupa Tapi Tak Sama!

YOGYAKARTA – Zumba dan aerobik termasuk olahraga yang efektif untuk membakar lemak. Kendati sama-sama dilakukan dengan iringan musik, kedua jenis senam ini tidaklah sama. Perbedaan zumba dan aerobik terletak dari segi musik dan tempo yang digunakan, kalori yang dibakar, hingga bagian tubuh yang terlatih.

Nah, dalam artikel ini VOI telah merangkum sejumlah informasi tentang perbedaan zumba dan aerobik. Dengan mengetahui perbedaan keduanya, Anda akan dapat memilih jenis olahraga yang paling sesuai untuk kebutuhan.

Perbedaan Zumba dan Aerobik

Sebagaimana telah disinggung di atas, perbedaan zumba dan aerobik terletak dari segi musik dan tempo yang digunakan, kalori yang dibakar, hingga bagian tubuh yang terlatih. Berikut penjelasan lengkapnya.

1. Musik dan tempo yang digunakan

Musik yang digunakan untuk zumba adalah musik latin yang dapat memacu energi serta meningkatkan semangat.

Tempo musik olahraga zumba tidak selalu konstan. Terkadang, temponya berubah-ubah sehingga gerakannya menjadi lebih bervariasi.

Sedangkan senam aerobik biasanya dimulai dengan pemanasan. Kemdian dilanjutkan dengan gerakan yang lebih intens untuk meningkatkan denyut jantung.

Musik yang dipakai untuk senam aerobik biasanya bertempo agak cepat dan selalu konstan sepanjang senam.

2. Jumlah kalori yang dibakar

Perbedaan zumba dan aerobik yang berikutnya dapat dilihat dari jumlah kalori yang dibakar. Zumba dianggap lebih efektif membakar kalori.

Menurut Jurnal Sport Science and Medicine, melakukan olahraga zumba selama 30 menit dapat membakar kalori hingga 369 kkal.

Sementara senam aerobik tingkat tinggi hanya dapat membakar 294 kalori selama 30 menit, tergantung dengan berat badan.

Zumba lebih efektif membakar lemak karena menggerakkan banyak bagian tubuh secara bersamaan.

3. Jenis gerakan yang digunakan

Gerakan zumba dipengaruhi oleh gaya tarian latin. Langkah-langkah yang digunakan cukup sederhana, tetapi Anda akan lebih sering melakukan gerakan dengan pinggul sehingga seluruh badan akan ikut bergerak.

Sementara senam aerobik biasanya menggunakan gerakan-gerakan atletik yang dilakukan berulang kali agar dapat membakar kalori dalam jumlah yang besar.

4. Kategori olahraga

Sedianya, zumba dan senam aerobik berasal dari kategori olahraga yang sama, yakni olahraga kardio. Gerakan zumba dan senam aerobik dapat melatih jantung untuk mengedarkan darah kaya oksigen ke seluruh tubuh dengan lebih efektif.

Akan tetapi, zumba memiliki variasi gerakan lain yang tidak termasuk dalam kategori olahraga kardio. Variasi gerakan zumba biasanya masuk kategori olahraga ketahanan. Selain bermanfaat untuk jantung, zumba juga dapat memperkuat otot.

5. Otot yang terlatih

Fokus utama olahraga zumba adalah melatih dan meningkatkan kelenturan otot inti tubuh, kaki, serta bokong.

Sementara senam aerobik ditujukan untuk melatih otot lengan, pundak, kaki, sendi, serta perut.

Demikian informasi tentang perbedaan zumba dan aerobik. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan para pembaca cetia VOI.ID.