YOGYAKARTA – Salah satu pengobatan komplementer yang banyak dilakukan orang untuk membantu mengatasi gangguan kesehatan yang dialaminya adalah terapi reiki, sebuah pengobatan alternatif yang menggunakan aliran energi sebagai media penyembuhan. Terapi ini diyakini memiliki banyak manfaat, mulai dari meredakan nyeri, mengurangi stres, hingga mendukung pengobatan kanker. Lantas, apa itu pengobatan reiki? Simak informasi selengkapnya berikut ini.
Apa itu Pengobatan Reiki
Disadur dari laman Cancer Research UK, Reiki adalah seni penyembuhan Jepang yang dikembangkan oleh Mikao Usui pada awal abad ke-20. Ini diucapkan ‘ray-key’, akan tetapi Anda mungkin mendengarnya sebagai Reiki.
Dalam bahasa Jepang, kata ‘Rei-ki’ bermakna energi universal. Sistem pengobatan Timur bekerja dengan energi ini, yang mereka yakini mengalir melalui semua makhluk hidup dan sangat penting bagi kesejahteraan.
Di Jepang, aliran energi tersebut dikenal sebagai 'Ki', 'Chi' di Cina, dan 'prana' di India. Reiki bukan bagian dari agama atau sistem kepercayaan apa pun.
Seorang praktisi reiki meletakkan tangannya di atau dekat tubuh pasien yang berpakaian. Salah satu tujuan utamanya adalah membantu pasien rileks serta menyeimbangkan 'medan energi' di dalam dan sekitar tubuh pasien.
Dikutip dari laman Yankes Kemenkes, terapi Reiki biasanya dilakukan sebagai terapi komplementer terutama di negara-negara maju seperti Amerika, bersama dengan terapi lain seperti terapi medis, aromaterapi, herbal medicine, naturopathy, juga psikoterapi.
Reiki bisa diterapkan pada diri sendiri yang disebut dengan Self Reiki yang berguna pada orang yang memiliki masalah kesehatan, orang dengan motivasi rendah atau orang dengan pekerjaan yang penuh dengan stres.
Manfaat Pengobatan Reiki
Pengobatan reiki diklaim memiliki banyak manfaat, antara lain:
- Memulihkan keseimbangan: Melalui transfer energi ini, tubuh mampu memulihkan keseimbangan di semua sistem pikiran, tubuh, dan jiwa. Hal ini akan menciptakan harmoni dan memungkinkan seseorang untuk melanjutkan gaya hidup positif.
- Melepaskan ketegangan dari tubuh: Reiki adalah terapi relaksasi beberapa menit di mana penerima dapat menjernihkan pikiran dan melepaskan ketegangan dan stres pada diri mereka. Transfer energi melalui Reiki dapat membuat orang merasa damai, rileks, dan lebih ringan, sehingga memungkinkan untuk berhubungan dengan batin mereka dan merefleksikan kehidupan mereka dengan jelas.
- Menghilangkan racun di dalam tubuh: Pengobatan Reiki dimanfaatkan untuk meningatkan tubuh penerima bagaimana cara untuk "memperbaiki" atau untuk "penyembuhan diri". Dengan memicu keadaan ini, tubuh kita mulai membersihkan diri dari energi yang tidak berguna. Ini juga memungkinkan tubuh untuk melindungi dirinya dari kelelahan, atau kegagalan pada sistem kekebalan.
- Membantu mendapatkan tidur yang berkualitas: Jenis relaksasi ini membantu tubuh kita tidur lebih nyenyak, pulih lebih baik, dan berpikir lebih jernih. Tidak jarang orang akan tertidur selama sesi Reiki.
- Mempercepat penyembuhan penyakit: Reiki bisa menyeimbangkan tingkat tubuh internal Anda untuk kembali ke keadaan yang alami. Ini berarti pernapasan, detak jantung, tekanan darah, sirkulasi, dan sistem tubuh lainnya akan meningkat. Mengembalikan keseimbangan normal ini memungkinkan tubuh Anda menyembuhkan dirinya sendiri dari dalam.
Demikian informasi tentang apa itu pengobatan Reiki. Semoga artikel inid apat menambah wawasan para pembaca setia VOI.ID.
Terkait
