Bagikan:

YOGYAKARTA - pakah Anda punya teman yang ketika diajak berbicara tetapi malah fokus pada ponselnya? Sambil mendengar perkataan dan merespon lawan bicaranya, ia lebih memperhatikan ponselnya. Perilaku atau kebiasaan itu disebut dengan istilah phone-snubbing atau phubbing. Masih banyak orang yang belum mengenal apa itu phubbing.

Di era tingginya pemakaian gadget, semakin banyak orang yang memiliki perilaku phubbing. Mungkin tanpa disadari Anda juga termasuk dalam golongan orang-orang tersebut. Apakah Anda juga asyik bermain ponsel saat bertemu dan bercakap-cakap dengan orang lain? Meski terkesan seperti bukan masalah besar, namun sebuah penelitian menunjukkan bahwa phubbing memiliki dampak negatif. 

Phubbing bisa mengganggu kesehatan mental hingga merusak kualitas hubungan Anda dengan orang lain. Oleh karena itu Anda perlu menghilangkan atau menghindari perilaku phubbing. Sebenarnya apa itu phubbing serta bagaimana cara mengatasinya?

Apa Itu Phubbing?

Phubbing adalah istilah untuk menggambarkan seseorang yang memilih asyik memainkan gadget di saat berhadapan dengan orang lain. Seseorang yang berperilaku phubbing akan fokus pada ponselnya meskipun sedang bertemu atau diajak berbicara. 

Meskipun orang phubbing masih mendengar dan bisa merespon lawan bicaranya, namun perilaku tersebut termasuk tidak sopan. Perilaku inti termasuk sebagai sikap anti sosial karena mengabaikan orang lain yang ada di depannya. Bahkan perilaku ini dianggap sebagai bentuk penghinaan terhadap orang yang sedang bersamanya. 

Istilah phubbing pertama kali muncul pada tahun 2012. Istilah ini diciptakan oleh sebuah biro iklan di Australia untuk menggambarkan fenomena yang sedang marak, di mana banyak orang lebih memperhatikan ponselnya dan mengabaikan kehadiran teman dan keluarganya.  

Istilah phubbing berasal dari kata ‘phone’ yang artinya telepon dan ‘snubbing’ yang artinya menghina. Jadi bisa diartikan bahwa phubbing adalah bentuk atau sikap penghinaan menggunakan ponsel untuk mengabaikan orang lain. Perilaku ini dianggap sebagai tindakan yang tidak sopan, kasar, dan bisa merusak kepercayaan orang lain.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa lebih dari 17% orang melakukan phubbing setidaknya sebanyak 4 kali dalam sehari. Ada sejumlah faktor yang menyebabkan seseorang memiliki perilaku phubbing. 

Beberapa penyebab phubbing yakni karena kecanduan media sosial, kurangnya kontrol diri, hingga perasaan takut ketinggalan atau FOMO yang berkaitan dengan aktivitas digital. Orang dengan kecemasan sosial tinggi atau depresi lebih berpotensi kecanduan gadget dan memiliki perilaku phubbing.

Perilaku phubbing semakin meningkat seiring dengan kian berkembangnya teknologi digital. Biasanya orang melakukan phubbing dengan aktivitas chattingan atau kirim pesan, melihat-lihat media sosial, maupun hanya mengecek notifikasi atau memegangi ponselnya. 

Cara Mengatasi Phubbing

Ada beberapa tips atau cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi phubbing. Supaya Anda tidak tergolong orang-orang phubbing, berikut ini sejumlah hal yang perlu Anda terapkan.

Menjauhkan Ponsel saat Beraktivitas

Salah satu cara paling efektif untuk mencegah perilaku phubbing adalah dengan menjauhkan ponsel. Anda perlu menerapkan sikap disiplin pada diri sendiri dengan meninggalkan ponsel saat sedang beraktivitas. 

Anda bisa menaruh atau menyimpan ponsel yang jauh dari jangkauan Anda, seperti diletakkan di tas atau di laci meja. Jadi ketika Anda sedang bertemu atau berbicara dengan orang lain, perhatian Anda tidak akan teralihkan oleh keinginan memainkan ponsel. 

Membatasi Penggunaan Ponsel

Tips yang kedua ini hampir mirip dengan cara yang pertama. Anda harus bisa membatasi penggunaan ponsel. Di era yang serba digital ini memang mendorong kita untuk ketergantungan dengan gadget. Namun untuk mengatasi atau menghindari phubbing terapkan batasan penggunaan ponsel. 

Anda bisa mengatur jadwal sendiri terkait kapan akan membuka atau menggunakan ponsel. Selain itu, Anda juga bisa mengurangi kebiasaan memainkan ponsel untuk hal-hal yang tidak penting seperti bermain game atau scroll medsos. Dengan membatasi penggunaan ponsel maka Anda bisa mengatasi kebiasaan phubbing. 

Demikianlah ulasan apa itu phubbing dan cara mengatasinya. Masih banyak orang yang menganggap phubbing sebagai perilaku yang biasa atau bukan masalah besar. Namun di balik itu, phubbing bisa memberi dampak buruk pada kesehatan mental dan kualitas hubungan seseorang. 

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI . Kamu menghadirkan terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.