Agar Tidak Mudah Lupa, Begini Cara Meningkatkan Daya Ingat
Ilustrasi mengingat (Pexels/Max Fischer)

Bagikan:

JAKARTA – Kerja otak dalam menyimpan ingatan perlu dilatih. Bila tidak dilatih, kemampuan akan menurun. Efeknya, mudah lupa dan sering luput. Artinya, semakin banyak hal perlu diingat kemampuan otak mesti terus menerus dilatih.

Daya ingat merupakan kemampuan untuk mendapatkan, menyimpan, dan mengingat kembali setiap informasi serta pengalaman. Lantas, bagaimana cara meningkatkan daya ingat? Menurut ahli, berikut daftar caranya:

Menjawab daftar pertanyaan

Seperti cara belajar anak sekolah dasar. Setelah membaca materi, diperlukan menjawab kuis atau daftar pertanyaan untuk memperkuat daya ingat.

Menurut seorang psikolog, Adam Grant, kita tidak perlu berulang-ulang membaca materi. Menguji materi-materi apa saja yang telah dipahami dan terserap dalam ingatan perlu dilakukan.

Lebih jauh lagi, mengingat membutuhkan proses terstruktur. Ini perlu dilakukan agar materi yang diingat tidak setengah-setengah dan terpecah-pecah.

Mendengarkan musik

Berbagai riset dilakukan untuk membuktikan bahwa bekerja diiringi musik menghasilkan kerja otak lebih cepat. Ini juga berpengaruh pada aktivitas mengingat.

Memastikan otak tetap aktif

Ada berbagai aktivitas dapat dilakukan  utnuk mengasah otak. Antara lain bermain gim dan berolahraga. Bermain gim membutuhkan strategi dan perhatian penuh, misalnya pada permainan catur atau gim online seperti bermain teka-teki.

Sedangkan berolahraga, tidak hanya melatih otak tetapi juga melatih memori tubuh. Seperti saat bermain voli, sepak bola maupun badminton. Ketiga olahraga ini membutuhkan kecepatan dan ketepatan.

Aktifkan tangan yang tidak dominan

Apakah Anda termasuk mayoritas masyarakat Indonesia yang lebih aktif memakai tangan kanan? Untuk meningkatkan daya ingat, Anda bisa mengaktifkan tangan kiri. Misalnya saat mewarnai, menulis bahkan sikat gigi saat mandi.

Mengidentifikasi orang lain

Seseorang mungkin lupa bagaimana mengidentifikasi orang lain. Cobalah untuk melatih ingatan dengan mengingat tentang warna pakaian, setinggi apa badannya, memakai sepatu apa dan lain sebagainya terkait dengan ciri-ciri fisik dan atribut.

Membuat catatan dengan gambar

Ini cara mengingat paling mengasyikkan. Anda bisa memanggil kembali ingatan yang telah dipelajari dengan menggambarkan tanpa kata. Anda tidak perlu memiliki keterampilan menggambar untuk mengasah otak. Yang perlu dilakukan adalah mengekspresikan ingatan Anda dengan gambar imajinatif.

Cukup istirahat

Mengingat membutuhkan waktu tidak sebentar. Mengingat juga tidak bisa dipaksakan. Termasuk saat energi tubuh tidak baik atau suasana hati buruk. Artinya, agar ingatan tetap terjaga tetaplah cukup istirahat.

Anda dapat membiasakan jam tidur tepat waktu selama 7 hingga 8 jam. Jika lelah, Anda dapat beristirahat sejenak dan meneruskan melakukan kegiatan setelahnya.