Jadi Ladang Pahala, Inilah 6 Amalan Sunah Sebelum Salat Iduladha
Ilustrasi (Foto: Pixabay/suhailsuri)

Bagikan:

YOGYAKARTA – Iduladha merupakan salah satu hari raya agama Islam. Menurut ajaran Nabi Muhammad SAW, terdapat beberapa amalan sunah sebelum Salat Iduladha yang bisa dilakukan oleh umat Islam untuk menyempurnakan ibadah saat Iduladha. Selain itu, amalan sunah ini bisa menjadi ladang pahala apabila dikerjakan.

Lantas, apa saja amalan-amalan yang disunahkan sebelum Iduladha? Dirangkum dari berbagai sumber, berikut informasi selengkapnya.

Amalan Sunah Sebelum Salat Iduladha

  1. tidak makan sebelum salat id

Sebelum berangkat salat ‘Idul Fitri dituntunkan untuk makan terlebih dahulu agar tidak mengira bahwa hari tersebut masih puasa, sedangkan salat ‘Idul Adha dituntunkan untuk tidak makan terlebih dahulu. Disunahkan agar sesuatu yang dimakan setelah salat ‘Idul Adha adalah daging kurban.

Berdasarkan hadis riwayat Buraidah: “Dari Buraidah berkata: “Nabi saw tidak berangkat pagi pada hari raya idul fitri kecuali makan terlebih dahulu, dan tidak makan pada hari idul adha kecuali setelah pulang, kemudian makan hasil penyembelihannnya.” (HR. Ahmad).

  1. Mengenakan pakaian terbaik

Pakaian terbaik yang dimaksud bukanlah pakaian yang mahal dan baru. Melaikan pakaian yang bersih dan suci.

Berdasarkan hadis riwayat Ja’far bin Muhammad dari ayahnya: “Bahawasannya Nabi saw memakai pakaian terbagus setiap kali hari raya.” (HR. Ahmad).

  1. Memakai wangi-wangian

Amalan sunah sebelum salat Iduladha yang berikutnya adalah mengenakan wangi-wangian, memotong rambut, memotong kuku, dan menghilangkan bau-bau yang tidak enak. Hal ini bisa dilakukan kapan saja, bahkan sebelum hari raya.

Hal ini didasarkan pada hadis yang diriwayatkan oleh Hasan bin Ali. Bunyinya sebagai berikut: “Rasulullah memerintah kami memakai pakaian yang terbagus dalam dua hari raya, memberi wewangian pada pakaian yang kami pakai dan menyembelih binatang yang paling berharga (mahal).” (HR. Hakim).

  1. Mengumandangkan takbir

Dalam kitab Raudlatut Thalibin disebutkan amalan sunah sebelum salat Iduladha yang perlu dilakukan adalah mengumandangkan takbir di masjid, musala, hingga rumah-rumah pada malam hari raya.

Takbir dikumandangkan dilakukan sejak Hari Arafah pada 9 Dzulhijjah, hingga akhir hari tasyrik yakni pada 13 Dzulhijjah.

Selain itu, umat Islam juga diperintahkan untuk menghidupkan malam hari raya, dengan beribadah.

  1. Mandi sebelum salat Iduladha

Amalan sunah sebelum salat Iduladha yang berikutnya ialah mandi sebelum salat Iduladha. Dalam salah satu riwayat dikatakan bahwa Rasulullah SAW mandi pada mandi pada hari Idul Fitri dan Idul Adha.

Mandi yang dimaksud boleh dilakukan pada waktu pertengahan malam, sebelum waktu subuh hingga setelah masuk waktu subuh. Anjuran mandi ini untuk umat Islam yang akan melaksanakan salat Id, maupun yang sedang udzur syar'i sehingga tidak mengikuti salat Id.

  1. Berjalan kaki saat berangkat dan pulang salat Iduladha

Sunah sebelum Iduladha yang keenam adalah berjalan kaki saat berangkat dan pulang salat Iduladha.

Amalan ini dimaksudkan agar umat Islam dapat dapat bertegur sapa dan bersalaman dengan sesama.

Selain itu, ada pula sunah yang menganjurkan agar mengambil jalan yang berbeda ketika berangkat dan pulang salat Iduladha. Hal ini didasarkan pada hadis berikut:

"Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ketika salat Id, beliau lewat jalan yang berbeda ketika berangkat dan pulang". (HR. Al Bukhari).

Demikian informasi tentang amalan sunah sebelum salat Iduladha. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan para pembaca setia VOI.ID.