Kenapa Hujan Membuat Orang Muram dan Sedih? Ini Penjelasannya!
Hujan (Markus Spiske-Pixabay)

Bagikan:

JAKARTA - Pernahkah Anda merasa bahwa cuaca memengaruhi suasana hati? Misalnya, cuaca cerah membuat Anda begitu bersemangat dan merasa senang. Namun, saat langit mulai mendung dan hujan turun, suasana hati jadi lebih muram, sendu, dan sedih. 

Selama hujan, Anda mendadak lesu, memikirkan hal-hal sedih, melamun, dan tak ingin melakukan apapun selain berdiam diri di rumah. 

Sebuah penelitian di  dalam jurnal Science menemukan sekitar sembilan persen orang membenci hujan karena menimbulkan perasaan ingin marah dan kurang bahagia. Hujan juga memicu orang-orang menuliskan sesuatu yang negatif di media sosial. 

Ada sebuah kondisi yang disebut SAD atau seasonal affective disorder, salah satu jenis depresi yang datang dan pergi seiring musim. Kondisi tersebut umumnya datang pada musim dingin, tetapi juga bisa ditemukan selama musim hujan. 

Gejala SAD meliputi suasana hati yang buruk dan konsisten, mudah tersinggung, sering merasa bersalah, sulit berkonsentrasi, dan kehilangan gairah untuk melakukan aktivitas sehari-hari. 

Bila Anda mengalami SAD, ini akan membuat tubuh terasa lemas dan mengantuk sepanjang hari saat hujan turun. Namun, kesedihan selama hujan memang belum tentu SAD selama tak didiagnosis oleh dokter. 

Psikolog klinis di San Fransisco, Tecsia Evans, Ph.D., mengatakan bahwa hujan memang dapat memengaruhi suasana hati dan perilaku, ditambah lagi orang rentan merasakan kesepian. 

Kata Tescia, meskipun Anda tergoda untuk mematikan lampu dan berbaring dan menyelimuti tubuh saat hujan turun, buatlah pilihan untuk tidak melakukannya. Setidaknya, tetap nyalakan lampu dan jangan tutupi tirai jendela Anda. 

Julia Samton, MD, seorang psikiater di NYC's Manhattan Neuropsychiatric mengatakan, “Saya mendorong orang untuk benar-benar mencoba memastikan mereka berjalan di luar, bahkan saat cuaca dingin dan hujan,” katanya.

“Meskipun tampaknya tidak begitu terang, Anda masih akan mendapatkan paparan sinar UV, yang dapat membantu mengatur ritme sirkadian tubuh dan meningkatkan suasana hati.”

Tescia menyarakan Anda untuk tetap beraktivitas meski sedang hujan. Baik itu menonton film komedi, membuat kerajinan tangan, mendengarkan musik ceria, atau membaca buku. 

Ketika hujan turun dan Anda menjadi sedih, cobalah untuk tidak berbaring atau melamun di tepian jendela. Sebaiknya, bangkit dan lakukan hal-hal menyenangkan. Julia bahkan menyarankan untuk olahraga di rumah untuk meningkatkan endorfin yang bisa memberikan efek positif pada suasana hati.