Bagikan:

JAKARTA - Ideosource Entertainment dan Paragon Pictures mengaadaptasi film horor Korea, Mourning Grave menjadi Kalian Pantas Mati. Kalian Pantas Mati bakal tayang di bioskop pada 13 Oktober 2022.

Kalian Pantas Mati disutradarai oleh Ginanti Rona dan naskah ditulis oleh Alim Sudio. Film ini menampilkan Emir Mahira dan Zee JKT48 sebagai bintang utama dan didukung oleh Andrew Barret, Angel Sianturi, Farandika, Shatora Narajan, Kezia Caroline, Chelcy Clarissa, Gaby Warouw, Neysa Chandria, Iszur M, Randhika Djamil, Ariyo Wahab dan Jenny Zhang.

Film ini didukung oleh Anami Films, International Design School (IDS) dan WME Independent.

“Ideosource Entertainment selalu konsisten untuk menghadirkan intellectual property yang menarik untuk pasar Indonesia. Oleh karena itu, kami sangat senang bisa bekerja sama dengan Newko Global Entertainment untuk bisa memproduksi film Kalian Pantas Mati," Andi Boediman selaku Produser Eksekutif Ideosource Entertainment ditemui di Plaza Indonesia, Rabu, 24 Agustus.

Film Mourning Grave yang sukses di Korea pada tahun 2014 menampilkan tema hantu di sekolah. Di Indonesia, ada beberapa penyesuaian cerita dan setting.

"Film Kalian Pantas Mati sangat berbeda jika dibandingkan dengan film-film horor Indonesia lainnya. Meskipun bergenre horor, film ini juga menonjolkan unsur drama dan romance nya. Dan kami sangat antusias bisa merilis film horor perdana dari Paragon Pictures ini" ujar Robert Ronny selaku Produser Paragon Pictures.

"Industri horor merupakan salah satu industri hiburan yang berkembang pesat di Indonesia, terbukti dengan banyaknya film dan karya yg dihasilkan dalam genre tersebut. Hal itu yang membuat anami antusias untuk menjadi bagian dari industri horror melalui proyek film Kalian Pantas Mati, selain itu karena kami juga ingin membuat film bergenre horor dengan kualitas

global," ujar Dilip Chugani, Director of Anami Films.

“Kolaborasi kami dengan Paragon Pictures yang sebelumnya telah menghasilkan sebuah konten yang sangat berkualitas. Melihat kemampuan mereka dalam melakukan produksi dan pemahaman mereka terhadap penonton film Indonesia membuat kami yakin, bahwa Kalian Pantas Mati yang akan beredar di luar negeri dengan judul internasional Tainted Soul, akan menghadirkan sebuah cerita yang menarik” ujar Nelson Mok selaku Agent WME Independent.

Sang sutradara, Ginanti Rona menjelaskan Kalian Pantas Mati menampilkan kisah Rakka yang terlahir dengan kemampuan untuk berkomunikasi dengan roh orang yang telah meninggal. Kemampuan ini membebani dan membuat dia di-bully di sekolahnya. Inilah yang menjadi pembeda dari versi Korea.

“Yang membedakan film Mourning Grave versi Korea dengan Kalian Pantas mati adalah situasi dirancang dengan budaya lokal yang memiliki kedekatan representasi,” ungkap Ginanti Rona.