JKT48 Terancam Bubar, Bagaimana Nasib 70 Anggotanya?
JKT48 (Instagram @jkt48)

Bagikan:

JAKARTA - Melody Nurramdhani selaku General Manager JKT48 mengungkap soal kemungkinan bakal bubarnya JKT48 akibat dampak dari pandemi COVID-19.

Pengumuman itu disampaikan Melody melalui video yang diunggah di kanal YouTube JKT48 pada Selasa, 10 November.

Sejak akhir Maret, JKT48 harus menghentikan kegiatan idol seperti handshake, teater dan masih banyak lainnya. Seluruh kegiatan mereka sulit diselenggarakan karena pandemi.

Masyarakat bertanya-tanya, jika memang dibubarkan, bagaimana nasib 70 anggota JKT48 yang saat ini masih aktif dalam grup tersebut.

“Setelah berdiskusi terus-menerus, hanya ada satu cara agar bisa bertahan. cara itu adalah  pengurangan jumlah member dan staf agar grup ini tidak bubar,” kata Melody dalam video tersebut.

Salah satu anggota JKT48, Sisca mengungkapkan perasaannya terhadap kabar ini. Dengan tagar #KamiBersamaJKT48, ia berkomitmen untuk tetap bersama grup yang ia  banggakan.

“Sejujurnya gak pernah nyangka kalau grup ini harus mengalami keadaan yang sangat menyakitkan… mixed feelings but we will get through this TOGETHER,” tulis Sisca melalui akun Twitter pribadinya.

Di luar aktivitas bersama grup, beberapa anggota JKT48 memiliki proyek solo yang juga menjadi pusat perhatian penggemar, salah satunya Sisca JKT48 yang membintangi film Sobat Ambyar persembahan Didi Kempot.

Selain itu, beberapa anggota JKT48 juga memiliki acara melalui platform RCTI Plus. Namun kegiatan itu tidak bisa menutup kerugian yang dialami manajemen JKT48.