Bagikan:

JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan resmi mencabut izin usaha 12 outlet perusahaan bar dan kafe Holywings karena dinilai terbukti melanggar ketentuan sertifikasi penjualan alkohol. Penutupan ini bukan karena promo minuman beralkohol untuk 'Muhammad' dan 'Maria' yang membuat warganet heboh. Setelah Jakarta, Holywings di berbagai kota pun ditutup, hingga 36 dari 38 cabang sudah ditutup.

Selasa, 28 Juni, ratusan jajaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) bergerak ke dua belas outlet Holywings di Jakarta untuk melakukan penyegelan di gedung yang tersebar di Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Jakarta Pusat.

Penutupan tempat usaha tersebut mengacu surat dari Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) DKI Jakarta tentang pencabutan NIB seluruh gerai Holywings. Beberapa gerai Holywings disebut belum mengantongi sertifikat standar Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) 56301 jenis usaha bar yang telah terverifikasi.

Selain itu, petugas menemukan kegiatan yang tidak sesuai dengan perizinan yang dimiliki karena menampilkan kegiatan hiburan seperti konser musik, penampilan joki "disk" (disc jockey) baik dalam dan luar negeri yang diiringi disko.

Salah satu pemegang saham Holywings, Nikita Mirzani tak mau terlalu jauh menanggapi kasus tersebut. Perempuan kerap disapa Nyai meminta awak media menanyakan langsung kepada manajemen Holywings.

"Kalau tanya soal Holywings, tanya aja langsung ke manajemennya, karena gua itu cuma naruh duit," ujar Nikita Mirzani, dikutip dari kanal YouTube Seleb Oncam News, dikutip Selasa, 29 Juni.

Nikita Mirzani dan Hotman Paris Hutapea adalah bagian dari penanam modal yang membeli saham Holywings. Mereka menandatangani kesepakatan penandatanganan akta peralihan yang berlangsung di outlet Holywings kawasan Bumi Serpong Damai (BSD) Tangerang, Banten, pada Mei 2022 lalu.

Setelah penambahan modal usaha tersebut berkembang hingga sekitar 50 outlet di seluruh Indonesia. Soal dana yang digelontorkan untuk membeli saham Holywings, Nikita tak menyebutkan jumlah pastinya.

"Kalau miliaran pasti, tapi berapanya enggak bisa dijelasin," ucapnya dikutip dari Kanal YouTube Seleb Oncam News, 7 Mei 2021.

Lebih lanjut, bintang film Comic 8 ini menyinggung soal Hollywings yang sudah membuat lapangan pekerjaan bagi semua karyawan.

"Nggak tahu gue, yang jelas di Holywings banyak cari nafkah, kita punya ribuan pegawai, namanya orang punya kesalahan ya wajar yang penting, bisa memperbaiki. Aku syok dibelakang Holywings banyak orang cari nafkah," papar Nikita Mirzani.