Alternatif Pengganti Susu Sapi yang Bagus untuk Kesehatan, Berikut Pilihannya
Ilustrasi (Kiro Wang/Pexels)

Bagikan:

JAKARTA - Susu sapi kerap menjadi andalan banyak orang untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh. Sebab Susu sapi diyakini menjadi sumber kalsium dan berbagai vitamin yang baik untuk tubuh.

Namun, beragam faktor menyebabkan tak semua orang bisa mengonsumsi susu tersebut, seperti alergi, intoleransi laktosan, hingga alasan keberlanjutan lingkungan.

Anda tidak perlu khawatir, karena ternyata banyak susu yang dapat dijadikan alternatif pengganti dari susu sapi, mari simak ulasan berikut ini.

Susu Kedelai

Susu kedelai dibuat dari kedelai atau protein isolat yang memiliki rasa yang gurih dan lembut. Susu kedelai merupakan pengganti susu sapi yang populer dan sering digunakan untuk campuran sereal atau kopi. Untuk kandungan nutrisinya, susu kedelai memiliki jumlah protein yang sama dengan susu sapi, namun memiliki jumlah kalori, lemak, dan karbohidrat yang lebih sedikit.

Susu Almond

Susu almond dibuat dengan almond utuh dan air. Susu ini memiliki tekstur yang ringan dengan rasa sedikit manis. Susu almond bisa ditambahkan ke dalam kopi, teh, smoothie, atau sebagai campuran untuk membuat makanan penutup.

Satu cangkir susu almond tanpa pemanis buatan mengandung 30-35 kalori, 2,5 gram lemak, 1 gram protein, dan 1-2 gram karbohidrat. Susu ini juga menjadi sumber vitamin E serta sekelompok antioksidan yang dapat membantu melindungi tubuh dari zat radikal bebas.

Susu Rami

Susu rami terbuat dari air dan biji rami yang dikupas. Minuman ini mengandung banyak nutrisi sehat, termasuk kalsium, vitamin D dan protein dalam jumlah sedang (sekitar 3 gram protein per cangkir). Sebagai bonus susu rami juga, mengandung asam lemak omega-3. Sayangnya, susu rami terasa akan berasa aneh jika Anda tidak terbiasa meminumnya.

Susu Mete

Susu mete dibuat dari kacang mete dengan air sehingga menghasilkan cairan yang kental. Susu ini diperkaya dengan kalsium dan vitamin A, D, dan B-12. Merek yang berbeda memiliki jumlah nutrisi yang berbeda-beda, jadi pastikan untuk melihat label nutrisinya. Meskipun alternatif susu ini mungkin rendah kalori, ia juga mengandung sangat sedikit protein, hanya 1 gram per cangkir.

Susu Oat

Susu jenis ini berasal dari campuran air dan oat, meskipun demikian produsen sering menambahkan bahan tambahan berupa minyak dan garam untuk menghasilkan rasa dan tekstur yang diinginkan. Susu oat memiliki rasa manis alami serta tekstur yang ringan.

Satu cangkir (240 ml) susu oat mengandung 140-170 kalori, 4,5-5 gram lemak, 2,5-5 gram protein, dan 19-29 gram karbohidrat.